apakabar.co.id, JAKARTA – Menjajal kenyamanan berkendara bersama Wuling Cloud EV sambil mengeksplorasi fitur unggulan yang dibenamkan pada mobil listrik tersebut.
Semua itu dibalut dalam suguhan rangkaian Media Drive Wuling Cloud EV “Driving The Future of Comfort” yang diadakan pada Kamis (15/8).
Ajang yang menjadi sarana sharing pengalaman berkendara yang nyaman dan didukung fitur modern dari medium hatchback Wuling ini digelar dengan menjelajah rute Jakarta – Bogor – Jakarta.
Selain berkendara, apakabar.co.id, yang turut berpartisipasi dalam media drive juga mencoba merasakan fitur fitur yang dimiliki oleh mobil listrik ketiga Wuling itu.
Liu Yan, Marketing Operation Director Wuling Motors menyampaikan bahwa selain mengedepankan unsur kenyamanan, Cloud EV turut didukung dengan beragam fitur modern yang membuat pengalaman berkendara menjadi lebih menyenangkan.
“Mulai dari Advanced Driving Assistance System, perintah suara berbahasa Indonesia, melihat status kendaraan melalui aplikasi MyWuling+, sampai dengan smart electric tailgate,” ujarnya disela Media Drive Wuling Cloud EV.
Pengalaman berkendara ini diawali dari Aroem Resto di Petojo, Jakarta Pusat, kemudian menuju lokasi DC Charging di daerah Sudirman Park SCBD.
Fitur pendukung seperti Auto Vehicle Hold (AVH) di Cloud EV memberikan kenyamanan dan keamanan ekstra saat berkendara di kondisi lalu lintas yang padat. Selain itu, adanya All-Around 360 Camera yang sangat membantu saat parkir.
Setibanya di lokasi DC Charging di SCBD, kami melihat langsung salah satu jaringan DC Charging yang terus dikembangkan jumlahnya hingga ditargetkan 30 unit sampai akhir Agustus ini.
“Hingga kini sudah terdapat 16 titik DC Charging dengan 17 Charger yang tersebar di Jakarta, Tangerang, Bekasi dan rest area tol menuju Semarang,” ungkap PR Manager Wuling Motors, Brian Gomgom.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, untuk penggunaan mesin pengisian daya ini diperlukan aplikasi E Charge International dan setelah melakukan registrasi serta masuk ke aplikasi, pengguna bisa scan QR untuk memasukan detail pengisian.
“Setelah itu lakukan pengisian daya dengan menekan tombol Start Charging dan proses status pengisian dapat dilihat di layar aplikasi,” terangnya.
“Kemudian, pengguna bisa menyelesaikan pengisian daya dan mengembalikan konektor DC ke tempat semula ketika selesai,” lanjut Gomgom.
Setelah mendapatkan asupan tentang pengecasan cepat mobil listrik milik Wuling ini, kemudian langsung tanjap gas berkendara lebih jauh dari tengah kota Jakarta, mengunjungi Museum Tionghoa di Taman Mini Indonesia Indah.
Saat melewati jalan tol, fitur andalan Cloud EV seperti Adaptive Cruise Control (ACC) memberikan rasa nyaman yang lebih, karena mampu menjaga jarak aman dengan kendaraan di depannya, sehingga membuat berkendara jauh lebih aman.
Untuk diketahui, saat ini TMII ramah dengan mobil listrik, karena hanya kendaraan nol emisi gas buang yang bisa masuk langsung ke kawasan wisata ini.
Tak berselang lama, kami langsung bergeser ke kawasan Sentul, Jawa Barat, melewati jalan Tol Jagorawi untuk menjajal fitur Intelligent Driving Assistance (IDA).
Fitur ini dapat membantu pengemudi agar kendaraan tetap pada jalurnya sekaligus menyesuaikan jarak dan kecepatan aman dengan kendaraan di depannya.
Lalu, ada Intelligent Head Beam Assistance (IHMA) sebagai fitur yang dapat menyesuaikan penggunaan lampu jauh dan lampu dekat secara otomatis selaras dengan kondisi pencahayaan sekitar.
“Tentunya, dengan ini kenyamanan, keamanan dan kemudahan berkendara dapat dirasakan langsung yang mengikuti rangkaian acara Media Drive Cloud EV ini,” pungkas Product Planning Wuling Motors, Alfonsus Marvel.
Perjalanan jauh nan nyaman ini kemudian berlanjut ke Richie Garden Resto yang berlokasi di Sentul, Bogor untuk Coffee Break sejenak.
Di lokasi ini, kami mengikuti tantangan Sofa Mode dan Smart Electric Tailgate Challenge yang menguji kecepatan dan keakuratan dalam menggunakan kedua fasilitas unggulan dari Cloud EV ini.
Banyak belum tahu, kabin Wuling Cloud EV didesain sedemikian rupa agar penggunanya merasa nyaman seperti berada di dalam rumah dengan sofa yang empuk.
Di baris pertama, jok bisa direbahkan hingga 180 derajat tetap masih lega untuk kaki. Baris kedua joknya bisa dimiringkan hingga 135 derajat. Saat duduk di baris kedua, terasa lega sekali.
Bukan cuma sofa, pengguna mobil listrik yang menjadi bagian dari Wuling EV ABC Stories ini memiliki fitur ajaib untuk membuka bagasi belakang.
Tak tanggung-tanggung, pabrikan asal Cina ini menyediakan lima cara untuk membuka bagasi mobil listrik ini.
Pertama bisa membuka bagasi melalui tombol di pintu belakang. Kedua bisa melalui remote, kemudian ketiga bisa lewat pendekatan ajaib hanya pakai remote tanpa menekannya.
Dua lagi ialah bisa membuka bagasi melalui head unit tinggal klik saja di layar. Terkahir kelima bisa membuka bagasi dengan cara perintah suara WIND.
Setelah puas mengupas tuntas semua fitur dan teknologi Cloud EV, kami kembali ke Jakarta untuk menuju Aruma, di kawasan Ampera, Jakarta Selatan yang dipilih sebagai garis finish kegiatan ini. Tercatat perjalanan yang ditempuh kurang lebih 135 Kilometer.
Dalam perjalanan kembali ke Jakarta, kami menikmati Energy Recovery Mode yang mengoptimalkan efisiensi energi dan juga perintah suara berbahasa Indonesia yang bisa diandalkan untuk mengatur pengaturan kendaraan.
Kesimpulan
Wuling Cloud EV bisa menjadi mobil listrik yang bisa diajak bergaya dan bikin pede bagi penggunanya.
Karena mobil listrik ini dilengkapi desain stylish nan menarik, interior super nyaman, dan performa tangguh, serta fitur mutakhir yang memudahkan pemiliknya.
Meski ada beberapa kekurangan seperti penggunaan charger harus soket GB/T, namun terbayar berkat sematan keunggulan di atas. Cloud EV seharga Rp398,8 juta bisa menjadi pilihan menarik.