apakabar.co.id, BANJARMASIN – Aksi M. Rafi’i (MR) 42 tahun mencabuli puluhan santrinya sendiri di Kabupaten Banjar terus disorot. Kali ini oleh Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Selatan.
Namun Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, Muhammad Tambrin meluruskan bahwa lembaga pendidikan itu bukanlah pondok pesantren. Melainkan tergolong sebagai Madrasah Takmiliyah (MDT).
“Itu pendidikan agama Islam siang dan sore hari, dulu disebut sekolah arab,” ujarnya, Kamis (16/1).
Karena itulah, ia menerangkan Kanwil Kemenag Kalsel bakal memberikan sanksi terhadap madrasah yang diasuh oleh MR ini.
“Sanksinya izin dicabut,” tekannya.
Tambrin begitu menyayangkan. Perbuatan MR itu, kata dia, sudah amat menodai dunia pendidikan agama.
“Semoga tidak ada kejadian lagi. Kita serahkan kepada aparat yang berwenang,” pungkasnya.
Speak up Santri
Skandal MR menyeruak berkat keberanian sejumlah santri Nurul Ilmi melapor polisi. Setelahnya MR langsung menyerahkan diri.
Terungkap jika sudah lima tahun belakangan, MR melakukan aksi cabulnya terhadap para santri putranya sendiri. Jumlah korban mencapai 20 orang. Bahkan hingga alumni.
Modusnya mulai dari minta dipijit, hingga menawarkan ritual pembersihan nahas. Satu per satu santri dipanggilnya ke kamar asuh. Mereka yang menjadi korban kemudian mendapat perlakuan istimewa sebagai santri oleh MR.
Mayoritas korban berasal dari luar Banjar. Terutama dari Kabupaten Tapin.
Imbas ulah MR, ratusan santri di madrasah kawasan Sungai Paring Banjar ini pun dipulangkan. MR sendiri terancam sanksi kurungan penjara yang tak sebentar.
Polisi menjerat MR dengan pasal 82 UU Perlindungan Anak. Ancaman maksimal hingga 15 tahun penjara. Serta, denda maksimal Rp5 miliar.
“Tersangka telah mengakui perbuatannya,” kata Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat melalui Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak, Ipda Anwar, kepada awak media, Rabu (15/1) sore.
Ditetapkan sebagai tersangka, MR kemudian mengundurkan diri. Sejatinya tongkat kepemimpinan madrasah sudah ia serahkan ke orang lain.
@kabarinlah #CapCut ♬ Sound Berita Ngeri Ngeri Sedap – Musik Menyentuh Hati