apakabar.co.id, BANDUNG – Anggota DPR RI asal Kalimantan Selatan, Syamsul Bahri, mengingatkan tentang peran pemuda dalam segala aspek pembangunan bangsa sangat penting.
Hal itu disampaikan Syamsul Bahri pada sesi diskusi bersama mahasiswa yang tergabung dalam Persaudaraan Mahasiswa Kalimantan Selatan (PMKS) Jawa Barat. Diskusi itu mengambil tema ‘Membangun Pemuda Memajukan Banua’ digelar di asrama mahasiswa Kalsel ‘Demang Lehman’, Bandung, Kamis (16/5).
Menurut Syamsul, kekuatan sebuah bangsa terletak pada peran aktif pemudanya. Itu karena pemuda diperlukan untuk menunjukkan kehormatan sebuah bangsa dalam segala konteks kehidupan. Jika para pemuda di sebuah negara mengalami kerusakan moral, sangat disayangkan seperti apa nasib bangsa itu nantinya.
Untuk itu, karakter pemuda sebagai kader bangsa harus terus dibina melalui pendidikan yang berkualitas. Baik itu, pendidikan kejiawaan (psikologi) hingga pendidikan politik.
“Jadi jangan sampai pendidikan yang dirancang dan dilaksanakan oleh negara tidak memperhatikan masa depan para pemudanya. Apalagi hanya mementingkan kepentingan pribadi dan golongan saja,” ujar Syamsul.
Syamsul Bahri menilai, konteks pembangunan daerah khususnya Kalimanatan Selatan sangat membutuhkan peran serta generasi muda. Mereka menjadi komponen penting yang harus selalu dilibatkan dalam segala aspek pembangunan.
Hal itu, kata Syamsul, berkaitan erat dengan sifat dasar dari generasi muda yang memiliki fisik kuat, pengetahuan luas, inovatif, dan juga tingkat kreativitas yang tinggi.
“Seperti kawan-kawan generasi muda asal daerah kita ini, yang sedang menimba ilmu saat ini. Tentunya harus dilibatkan sehingga mereka bisa mengembangkan potensi dirinya buah dari pendidikan yang didapatkan mereka,” terangnya.
Syamsul menilai, potensi yang dimiliki oleh generasi muda menjadi keharusan bagi para pemangku kebijakan, baik di pusat maupun daerah untuk memberikan ruang yang luas kepada mereka agar mampu mengembangkan segala potensi diri. Hal itu juga erat dengan perkembangan pembangunan, baik di daerahnya maupun secara nasional.
“Kewajiban dan keharusan para pemangku kebijakan, baik di pusat dan daerah untuk dapat memberikan tempat dan ruang agar mereka bisa mengimplementasikan serta mengembangkan potensi diri, dan ilmu pengetahuan yang didapatkan selama studi,” terang Syamsul.
Ketua umum Persaudaraan Mahasiswa Kalimantan Selatan (PMKS) Jawa Barat M. Ridha Pratama mengungkapkan rasa terima kasih atas kehadiran Syamsul Bahri selaku anggota DPR RI asal Kalimantan Selatan. Kehadiran Syamsul memang diperlukan sebagai menyambung tali silahturahmi serta bertukar pikiran mengenai peran pemuda dalam pembangunan, khususnya pembangunan di Banua atau Kalimantan selatan.
“Banyak hal yang kami dapatkan dari diskusi bersama Pak Syamsul, khususnya soal peran generasi muda daerah dalam membangun Banua. Beliau tadi berjanji akan menjadi corong kami ke para pemangku kebijakan khususnya di daerah, agar bisa memberikan ruang dan tempat untuk kami dapat terlibat dalam pengembangan pembangunan di Banua,” papar Ridha.
Ridha menambahkan, kehadiran Syamsul ke asrama mahasiswa Kalsel di Demang Lehman Bandung yang juga sekaligus Sekretariat PMKS Jabar layak diapresiasi. Itu karena tak banyak anggota DPR RI asal Kalimantan Selatan yang pernah datang berkunjung.
“Asrama Demang Lehman Bandung ‘pecah telur’ karena kehadiran Pak Syamsul merupakan orang pertama anggota DPR RI dapil Kalimantan Selatan yang datang dan mau memenuhi undangan PMKS. Selama ini belum ada anggota DPR yang bersedia memenuhi undangan kita,” tandasnya.
