Penyebab Keramik Busi Retak dan Efeknya pada Motor

Penyebab keramik busi retak dan efeknya pada motor - apakabar.co.id
Penyebab keramik busi retak dan efeknya pada motor. Foto: dok. NGK

apakabar.co.id, JAKARTA – Salah satu bagian yang kerap rusak pada busi motor adalah keramik. Ketika mendapati busi motor retak, sebaiknya segera ganti baru. Lalu, apa yang membuat keramik busi retak?

Aftermarket Technical Support PT Niterra Mobility Indonesia (NMI) Diko Oktaviano mengungkapkan, ada beberapa penyebab keramik busi retak.

Menurutnya, itu terjadi karena adaya handling yang tidak tepat atau beradu dengan material yang lebih keras. Hal itu, kata dia, juga bisa terjadi karena jatuh dari tempat tinggi.

“Hal lain yang menyebabkan busi retak dan paling sering terjadi akibat dari proses pemasangan busi dengan kunci busi yang tidak tepat,” kata Diko dalam keterangan tertulis yang diterima apakabar.co.id, Selasa (2/4).

Meski masih bisa digunakan, tetapi ada baiknya mengganti busi baru jika keramiknya retak. Karena dapat mempengaruhi performa kendaraan.

Retakan pada keramik busi, lanjut Diko, mengakibatkan kebocoran listrik pada busi. Hal inilah yang mempengaruhi performa kendaraan.

“Kebocoran listrik busi akan berefek kepada masalah teknis seperti ruang bakar akan menjadi lebih mudah kotor karena tidak lancarnya aliran listrik pada busi,” lanjut dia.

Ia menambahkan, masalah lain yang terjadi akibat keramik busi retak adalah mesin terasa berat dan lebih boros bahan bakar. Karena busi motor jadi cepat aus dan susah menyala. Bahkan, membuat mesin sering mati.

Pemegang merek NGK busi menyarankan agar memperhatikan dan memastikan busi telah terpasang dengan tepat.

Oleh karena itu, memasang busi perlu menggunakan kunci busi yang tepat. Jika posisi busi sulit dijangkau, ada baiknya menggunakan kunci busi bermagnet.

70 kali dilihat, 3 kunjungan hari ini
Editor: Denny Firmansyah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *