Jangan Abai Service Berkala Mobil Elektrifikasi, Auto2000 Siapkan Layanan Aftersales Lengkap

Ganti oli mobil berpatokan pada durasi pemakaian atau jarak tempuh, berikut penjelasan Auto2000 - apakabar.co.id
Ganti oli mobil berpatokan pada durasi pemakaian atau jarak tempuh Foto: dok. Auto2000

JAKARTA – Berkendara jarak Jauh menggunakan mobil elektrifikasi seperti hybrid tak bikin khawatir dan merasa tenang. Sebab, selain efisien bahan bakar, mobil jenis ini juga nyaman. Terutama bagi Anda yang memiliki kendaraan Toyota. Ada jaminan layanan aftersales dari Auto2000 yang tersebar di seluruh Indonesia.

Ada dua jenis kendaraan elektrifikasi (xEV) yang dipasarkan Auto2000, yakni mobil listrik atau Battery Electric Vehicle (BEV) dan mobil hybrid atau Hybrid Electric Vehicle (HEV).

BEV yang dipasarkan adalah Toyota bZ4X, sementara HEV lebih lengkap yakni Yaris Cross HEV, Kijang Innova Zenix HEV, Corolla Altis HEV, Corolla Cross HEV, Camry HEV, Alphard HEV, dan Vellfire HEV.

Main dealer Toyota ini memastikan siapapun yang memiliki mobil listrik dan mobil hybrid, merasa tenang selama berkendara.

Yagimin, Chief Marketing Auto2000 mengatakan, mobil bekerja saat liburan sehingga membutuhkan perawatan untuk menjaga kondisinya, supaya tidak ada kendala.

“Melalui inisiatif Life is easy, kami siap membantu kebutuhan servis berkala,” ujar Yagimin daam keterangan resminya, Sabtu (28/6).

Risiko Masalah Lupa Servis Berkala

Salah satu kunci menjaga kesehatan mesin mobil adalah mengganti oli mesin saat servis berkala.

Ketika Anda lupa ganti oli, pelumas tersebut akan mengalami penurunan kualitas dan berakibat kerusakan mesin.

Termasuk jika pemilik mobil lupa mengganti filter-filter penting yang menjaga kinerja komponen mesin seperti filter udara, filter bensin, dan filter oli.

Kotoran yang membuat mampat sistem injeksi bahan bakar dapat menurunkan kinerja mesin. Termasuk kotoran yang masuk lantaran filter udara sudah tidak dapat bekerja dengan baik.

Penggantian filter ketika servis berkala sanggup menjaga performa mesin dalam jangka waktu panjang.

Cairan radiator berisiko habis karena tidak pernah dicek dan diisi kembali ketika berkurang.

Tentu akan timbul masalah besar kalau ternyata cairan radiator habis dan mesin overheat. Tidak hanya itu, cairan lain seperti cairan rem memegang peran sangat penting dan sangat berbahaya kalau diabaikan.

Selanjutnya adalah sistem kelistrikan mobil yang meng-handle kebutuhan listrik komponen-komponen seperti wiper, lampu, power window, dan audio.

Ketika alternator rusak, aki mobil hanya akan mampu bertahan sebentar saja. Dampaknya, mobil susah distarter, mesin tidak menyala, dan mogok.

Shock absorber diperiksa agar tetap dapat bekerja optimal untuk meredam guncangan. Sistem kemudi seperti tie rod dan ball joint dirawat untuk menjaga stabilitas di jalan.

Power steering dan komponen lain di kolong turut mendapatkan perhatian supaya tidak ada masalah.

Mobil Anda mendapatkan layanan spooring dan balancing bersama rotasi ban untuk menjaga kinerja di jalan.

Berikut 10 komponen mobil hybrid Toyota yang wajib diperiksa supaya kondisinya terjaga dan siap bermobilitas pasca diajak libur panjang.

1. Ban Mobil
Selain menopang bobot mobil beserta penumpang dan barang, ban juga bertugas menyalurkan akselerasi dan memberikan pengereman yang optimal. Ban harus dapat pula dibelokkan dengan mudah untuk membantu manuver di jalan.

Cek kondisi ban dengan memperhatikan tekanan pada ban sesuai arahan pabrikan, dan cek tanda keausan pada tapak ban.

Bersihkan alur ban dari kerikil dan pastikan tidak ada yang sobek atau benjol. Perhatikan pula kondisi dinding ban dari risiko kerusakan serupa. Segera ganti ban yang bermasalah dengan memesan di bengkel Auto2000.

2. Kaki-kaki Mobil
Shock absorber tidak boleh ada kebocoran, termasuk karet-karet penyangga yang getas dan robek.

Pastikan pula kemudi tetap dapat bekerja dengan baik tanpa kendala. Jangan sampai kerusakan pada parts kaki-kaki malah mengganggu saat berkendara harian mauapun saat menemani wisata libur panjang.

3. Motor Listrik
Komponen di area kolong lain yang wajib dicek adalah motor listrik mobil hybrid. Karena meneruskan tenaga terus-menerus, kerjanya terbilang berat, apalagi kalau mobil melewati jalan banjir atau rusak. Pastikan tidak ada masalah pada parts penting ini dengan servis berkala di bengkel Auto2000.

4. Baterai Hybrid
Meskipun memiliki pelindung yang kuat, lokasi baterai di bawah dek penumpang cukup rawan masalah seperti terkena benturan, panas, dan air.

Cek baterai dan rumahnya, termasuk kisi-kisi pendingin seperti milik All New Kijang Innova Zenix HEV yang berada di bawah jok penumpang depan. Jangan sampai lubang udara tersebut tertutup karena akan membuat baterai overheat.

Kemudian jangan lupa juga bagi mobil hybrid Toyota yang jarang digunakan, jangan hanya rutin memanaskan mobil tapi juga menjalankan mobil, supaya perfroma baterai tetap terjaga.

5. Rem Mobil
Waspada kebocoran pada selang rem, jangan lupa periksa kondisi kampas rem yang bekerja paling berat untuk mengurangi laju mobil. Segera ganti kampas rem jika sudah sampai titik aus supaya tidak gagal bekerja di jalan.

Pastikan volume cairan rem tidak berkurang, serta tidak ada perubahan warna dan endapan lumpur.

Cairan rem yang kurang merupakan salah satu tanda kampas rem mulai menipis. Gunakan TMO Brake Fluid untuk menambah cairan rem yang kurang.

6. Oli Mesin
Mesin mobil hybrid membutuhkan perawatan oli supaya dapat bekerja dengan baik. Cek takaran oli mesin lewat dipstick dan pastikan tidak kurang.

Perhatikan apakah ada perubahan warna oli mesin, kalau berubah coklat susu merupakan indikator tercampur air. Ganti oli mesin setiap 6 bulan bersamaan dengan servis berkala di bengkel Auto2000.

7. Radiator Coolant
Pastikan warna radiator coolant tidak berubah apalagi sampai keruh karena ada risiko masalah, seperti tercampur kotoran yang dapat membuatnya mampat.

Gunakan TMO Radiator Coolant untuk fungsi pendingin paling optimal. Periksa selang dan rumah radiator karena ada kemungkinan terkena lontaran kerikil yang dapat membuat cairan radiator habis.

8. Cairan Kendaraan Lainnya
Jangan lupakan cairan mobil penting lainnya seperti minyak kopling mobil manual, air pembersih kaca, oli transmisi, serta cairan power steering hidrolis untuk mobil non EPS.

Pastikan volumenya tidak berkurang dan tidak ada perubahan warna sebagai indikator masalah.

9. Kabin Mobil
Gunakan vacuum cleaner untuk mengangkat kotoran, keluarkan karpet, dan bersihkan seluruh area kabin, termasuk rongga dan celah hingga kolong kabin.

Bersihkan pula bagasi dari potensi kotor supaya perjalanan terasa nyaman dan tidak ada bau aneh.

10. AC Mobil
AC bekerja mendinginkan kabin mobil di tengah kemacetan dan cuaca panas sehingga ada risiko kemampuannya menurun.

Filter kabin juga bekerja keras memastikan udara di kabin tetap bersih, sedangkan ada kemungkinan kotoran ikut bersirkulasi.

Kotoran yang terbawa ke dalam kabin akan membuat penumpang tidak nyaman dan berpotensi membawa bibit penyakit.

Lakukan Servis Berkala Mobil Hybrid

Langkah pemeriksaan dan perbaikan di atas belum tentu dapat dilakukan sendiri, khususnya komponen elektrifikasi seperti motor listrik dan baterai hybrid.

Daripada salah, solusinya adalah servis berkala di bengkel resmi seperti di Auto2000 yang sudah memenuhi standar Toyota global untuk mengurus mobil hybrid.

Servis berkala sanggup menjaga performa mobil dan selalu hemat bensin. Kegiatan ini dapat segera mendeteksi potensi masalah supaya dapat diperbaiki. Sehingga, biaya lebih besar karena kerusakan semakin berat atau mobil mogok dapat dihindari.

“Silakan booking servis berkala mobil hybrid Toyota sebagai persiapan berkendara harian dan wisata di masa libur sekolah. Anda juga bisa memanfaatkan armada THS – Auto2000 Home Service di lokasi pelanggan,” ucap Nur Imansyah Tara, Marketing Division Head Auto2000.

4 kali dilihat, 4 kunjungan hari ini
Editor: Denny Firmansyah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *