apakabar.co.id, JAKARTA – Ketua Umum Periklindo (Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia) Moeldoko mengapresiasi gelaran Periklindo Electric Vehicle Show atau PEVS 2023 yang dinilai sukses.
Menurut dia, jika dibandingkan dengan gelaran sebelumnya, PEVS tahun ini mulai dilirik oleh brand (merek) otomotif ternama.
“Sekarang sudah mulai ada merek-merek besar yang mulai ikut di pameran ini. Ini menunjukkan bahwa Periklindo (merupakan) sebuah organisasi yang bisa dipercaya untuk menjadi alat promosi bagi industri sekarang dan ke depan,” kata Moeldoko saat menutup gelaran PEVS 2023 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Minggu (21/5).
Hal itu juga terpancar dari banyaknya warga yang mengunjungi pameran PEVS kali ini. Seperti diketahui, acara PEVS dibuka pada Rabu (17/5) lalu.
Hingga Minggu (21/5) sore, terhitung setidaknya ada 30.700 pengunjung selama 5 hari pagelaran berlangsung.
Hasil temuan sementara, berbagai persyaratan yang terkesan ribet membuat masyarakat enggan beralih ke kendaraan listrik dan mengurus subsidinya.
Untuk itu, Moeldoko mengaku akan terus mengupayakan maksimalnya subsidi untuk kendaraan listrik bagi masyarakat. Hal ini demi menjawab permasalahan subsidi kendaraan listrik yang terkesan ‘lamban’.
“Kan aneh, masyarakat mau membeli mobil atau motor (listrik), sudah disiapkan skema subsidi oleh pemerintah, tapi kenapa masih lambat? Untuk itu sudah kita rapatkan bersama Menko Marves,” ungkapnya.
“Yang kita inginkan adalah, jangan ribet. Masyarakat harus diberikan kesempatan semudah-mudahnya untuk membeli. Jangan aturannya ribet hingga sulit dijalankan,” sambungnya.
Saat ini, kata Moeldoko, hal tersebut sudah menjadi evaluasi bagi pemerintah, dan akan diperbaiki ke depannya. Hal itu demi meluasnya manfaat subsidi kendaraan listrik bagi masyarakat Indonesia.
Di sisi lain, PEVS 2023 berhasil menghasilkan angka penjualan sebanyak Rp289 miliar. Jumlah tersebut pun dengan catatan belum semua brand melaporkan penjualannya.
