apakabar.co.id, TANGERANG – Pabrikan kendaraan asal Cina, BAIC, bakal menunjukkan eksistensinya di pasar otomotif Tanah Air. Produsen otomotif tersebut masuk melalui PT JIO Distribusi Indonesia (JDI) sebagai agen pemegang merek BAIC di Indonesia.
Pengesahan PT JDI menjadi distributor ditandai dengan seremoni penandatanganan kontrak dengan BAIC International yang berada di bawah naungan Beijing Automotive Group di Tangerang, Kamis (28/3).
“Hari ini adalah sejarah dimulainya perjuangan kami dari 8 bulan yang lalu berangkat ke Beijing mencari satu alternatif otomotif yang akan kami impor awalnya. Selanjutnya akan kami rakit di sini,” kata Jerry Hermawan Lo selaku Founder PT JDI.
Sebagai permulaan, hanya ada dua kendaraan yang didatangkan untuk dijual di Indonesia, yakni BJ-40 Plus dan X55-II. Dua mobil yang akan datang pada bulan depan tersebut akan bertarung di kelas Sport Utility Vehicle (SUV). Sementara untuk BJ-40 Plus adalah kendaraan berpenggerak empat roda atau SUV 4×4 dengan desain yang terkesan mirip dengan Jeep.
“Sekarang dari awal kami hanya mengimpor memasukkan dua tipe. Pertama adalah BJ40 dan S55. Tentunya di tahun-tahun yang akan datang kami juga akan masukkan hybrid,” kata Jerry.
Pada kesempatan yang sama, Chief Operating Officer PT JDI Dhani Yahya menyebut pihaknya punya komitmen jangka panjang untuk memperkenalkan merek BAIC di Indonesia. Ia menambahkan, JDI telah melakukan penjajakan untuk perakitan lokal (CKD) merek BAIC.
“Kami telah melakukan penjajakan untuk segera memulai perakitan lokal atau CKD di Indonesia untuk salah satu model yang telah diperkenalkan. Kami telah membuka perbincangan dengan beberapa mitra yang memiliki fasilitas produksi kendaraan bermotor,” kata Dhani.
Selain penjajakan dengan beberapa pemilik fasilitas produksi kendaraan, JDI akan segera menunjuk mitra-mitra terpilih untuk menjadi dealer resmi dan kemudian menjadi anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
