apakabar.co.id, JAKARTA – PT Kereta Commuter Indonesia (KAI Commuter) melakukan uji coba kereta rel listrik (KRL) buatan PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA lintas Jabodetabek.
Vice President Public Relation KAI Anne Purba menerangakan uji coba dinamis rangkaian sarana KRL tersebut dilakukan guna memastikan kesiapan operasional dalam melayani kebutuhan transportasi massal masyarakat.
“Sebagai bagian dari inisiatif tersebut, KAI Commuter menerima satu rangkaian sarana Kereta Rel Listrik (KRL) terbaru produksi PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA yang telah tiba di Jakarta untuk menjalani rangkaian uji dinamis,” kata Anne di Jakarta, Senin (21/4).
Baca juga: KAI Siapkan 821 Ribu Kursi untuk Libur Panjang Paskah, Tiket Ekonomi Paling Diminati
Sebelumnya, proses Factory Acceptance Test (FAT) serta uji coba dinamis awal di lintas Yogyakarta-Solo pada Maret 2025, rangkaian KRL tersebut kini memasuki tahap lanjutan pengujian di lintas Jabodetabek.
Rangkaian uji dinamis tersebut akan mencakup pengujian commissioning, akselerasi, kecepatan maksimum, serta sistem pengereman, sebagai bagian dari proses kalibrasi teknis sebelum sarana ini melayani masyarakat.
Uji dinamis akan dilakukan sejauh 4.000 kilometer untuk memastikan kesiapan sarana dalam beroperasi di lintas padat Jabodetabek.
“Proses ini akan dilakukan bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan guna menjamin standar keselamatan dan kualitas yang tinggi,” ujarnya.
Baca juga: KAI Layani 2,2 Juta Pemudik Selama Lebaran 2025
Adapun rangkaian sarana KRL tersebut telah tiba secara bertahap, yaitu enam unit pada Kamis, 17 April 2025, dan enam unit tambahan pada dini hari 20 April 2025. Seluruhnya kini telah dirangkaikan menjadi satu train set utuh berjumlah 12 kereta.
Anne menuturkan rangkaian itu merupakan bagian dari total 24 train set yang dikontrak KAI Commuter kepada INKA dalam rangka program modernisasi armada.
Lebih lanjut, Anne mengatakan keberadaan sarana itu merupakan wujud nyata dukungan terhadap program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) yang dicanangkan pemerintah, sekaligus menjadi simbol kolaborasi strategis antar BUMN dalam memperkuat industri perkeretaapian nasional.
Baca juga: KAI Telah Berangkatkan 1,4 Juta Pemudik hingga 28 Maret
Kehadiran sarana KRL baru ini, ucap Anne, diharapkan mampu menjawab tingginya kebutuhan masyarakat terhadap layanan transportasi massal yang efisien dan berkelanjutan, khususnya di wilayah metropolitan Jabodetabek yang saat ini mencatatkan volume pengguna Commuter Line mencapai lebih dari satu juta orang setiap hari kerja.
“Kami percaya bahwa kehadiran tambahan armada baru ini akan meningkatkan kapasitas dan kenyamanan perjalanan para pengguna Commuter Line,” kata Anne.
KAI Commuter berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, serta mengapresiasi kepercayaan dan loyalitas masyarakat yang telah menjadikan Commuter Line sebagai pilihan utama transportasi harian.