apakabar.co.id, JAKARTA – PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) melalui Suzuki Marine meresmikan diler OBM (outboard motor) di Kalasey Satu, Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Rabu (12/6) pekan lalu.
Hadirnya diler OBM kedua di Kota Manado ini guna meningkatkan kapasitas layanan seiring dengan meningkatnya industri pariwisata dan transportasi air setempat.
“Kami yakin pengembangan layanan ini akan memudahkan pelanggan untuk meningkatkan bisnis, mendapatkan service, hingga jaminan ketersediaan parts yang lebih memadai,” kata Aceng Ulumudin, Suzuki Marine Dept. Head PT SIS, dalam keterangannya.
Bersinergi dengan PT Karunia Jaya Marine, outlet 3S (sales, service, spare parts) ini disiapkan untuk menjadi showroom dan bengkel terbesar Suzuki Marine di wilayah Sulawesi Utara.
Selain fasilitas yang ada di diler, bengkel resmi OBM Suzuki Marine juga melayani service on the spot.
Dengan begitu, teknisi secara berkala akan mengunjungi titik kumpul nelayan dan hub kapal untuk melakukan service langsung di lokasi.
Sebagai tambahan untuk menyemarakkan pembukaan diler OBM ini, Suzuki Marine juga memberikan promo kredit mesin kapal hingga 3 tahun.
Program Clean Up The World ke-12 Suzuki
Usai membuka diler OBM, produsen otomotif asal Jepang itu kembali menjalankan program CSR bertajuk Clean Up The World ke-12.
Kali ini, Suzuki Indonesia menyelenggarakan aksi bersih-bersih pantai di Pulau Bunaken, Sulawesi Utara dengan mengajak 120 siswa SD/SMP setempat, Kamis (13/6).
Menurut Aceng, Suzuki melihat perlunya untuk turut terlibat dalam meningkatkan kepedulian masyarakat dalam menjaga ekosistem perairannya, yang dapat dimulai dari kebersihan pantai.
“Besar harapan kami kebiasaan baik dan edukasi yang dibangun lewat program Clean Up The World ini dapat terus dilestarikan oleh masyarakat setempat,” ujarnya.
Dalam aksi sosial ini, tercatat setidaknya ada 160 orang yang berpartisipasi, mulai dari Presiden Direktur Suzuki Indonesia beserta jajaran manajemen, pemilik dealer Suzuki Marine dari seluruh Indonesia, dan pemerintah setempat.
Ditambah 120 siswa dari SDN 01 Bunaken dan SMPN 12 Bunaken disertai dengan guru pendamping yang turut ikut serta dalam kegiatan ini.
Sebagai sarana menuju ke lokasi, sebagian peserta berangkat bersama dari Manado Bay menggunakan kapal yang dimotori oleh mesin tempel kapal Suzuki DF115B dan DF325A.
Menariknya, salah satu dari kapal dengan mesin DF325A merupakan The Ultimate Victory yang biasa digunakan untuk penyeberangan pemerintah pusat dan eksekutif yang berkunjung.
Tidak hanya itu, Suzuki juga mengedukasi masyarakat setempat tentang bahaya sampah, khususnya sampah plastik bagi laut, serta cara untuk menjaga kelestarian wilayah.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan mengumpulkan sampah di pantai yang mencatatkan lebih dari 120 kg samapah diambil yang terdiri dari plastik, tali, styrofoam, botol, karet, dan sebagainya.
Selanjutnya, sampah tersebut disortir menjadi dua kategori yaitu sampah kering, yang nantinya akan di proses pressing dan packing, serta sampah basah yang akan dibakar di fasilitas khusus.
Kegiatan juga diwarnai dengan donasi 100 tempat sampah berukuran 30 liter, dan ditutup dengan makan siang bersama menggunakan perkakas makan yang ramah lingkungan.
