apakabar.co.id, JAKARTA – Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) kini hadir dengan wajah dan semangat baru.
Menpora Dito Ariotedjo melantik pejabat baru sesuai dengan struktur organisasi dan tata kerja (SOTK) terbaru sekaligus meluncurkan logo baru Kemenpora dalam sebuah seremoni di Auditorium Wisma Kemenpora, Senayan, Kamis (17/4).
Perubahan ini mengacu pada Permenpora Nomor 1 Tahun 2025, sebagai bentuk penataan kelembagaan agar lebih efektif, efisien, dan adaptif terhadap tantangan zaman.
“Langkah ini merupakan bagian dari transformasi kelembagaan untuk mendukung pembangunan kepemudaan dan olahraga yang lebih terintegrasi, berdampak, dan modern,” ujar Menpora.
Struktur Baru: Fokus pada Industri Olahraga dan Pelayanan Pemuda
Perubahan paling mencolok adalah pembentukan Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga, serta peleburan dua deputi kepemudaan menjadi satu yakni Deputi Bidang Pelayanan Kepemudaan.
Langkah ini mencerminkan strategi baru Kemenpora untuk menjadikan olahraga tak hanya sebagai ajang prestasi, tapi juga motor penggerak ekonomi kreatif nasional.
“Olahraga hari ini bukan sekadar pertandingan. Ia adalah hiburan, pariwisata, otomotif, dan industri masa depan,” jelas Menpora.
Dengan struktur yang baru, Kemenpora semakin siap menjalankan tugas-tugas strategis, mulai dari pelayanan kepemudaan, pembudayaan olahraga, hingga peningkatan prestasi dan pengembangan industri olahraga.
Logo Baru: Simbol Dinamika Pemuda dan Obor Persatuan
Sebagai simbol semangat baru, Kemenpora juga memperkenalkan logo barunya yang penuh makna dan karakter. Elemen utama dalam logo ini adalah kobaran api dinamis yang mewakili semangat pemuda dan sportivitas olahraga.
Api terdiri dari tiga kobaran yang saling beririsan, merepresentasikan olahraga pendidikan, masyarakat, dan prestasi. Di dalamnya tersimpan filosofi Pancasila, nasionalisme, dan keragaman Indonesia.
Logo ini dirancang melalui sayembara oleh Asosiasi Desainer Grafis Indonesia (ADGI) tanpa menggunakan anggaran negara—bentuk nyata pemberdayaan anak muda dan ruang untuk kreativitas anak bangsa.
Api yang Membentuk Siluet Garuda
Tak hanya artistik, logo ini juga sarat simbolisme. Kobaran kuning emas di atas menggambarkan cita-cita tertinggi (medali emas), sedangkan bentuk keseluruhan kobaran membentuk siluet Garuda, simbol kebangsaan dan semangat juang Indonesia.
“Logo ini bukan hanya identitas visual. Ini adalah perwujudan dari energi, dedikasi, dan semangat pemuda Indonesia dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Menpora.
Pilar Obor: Tiga Momentum Sejarah Bangsa
Di bawah kobaran api terdapat pilar obor berwarna biru gradasi, simbol dari Kebangkitan Nasional, Sumpah Pemuda, dan Proklamasi Kemerdekaan. Pilar ini menjadi metafora kekuatan, kematangan, dan arah transformasi menuju masa depan.
“Ini adalah representasi perjalanan dan harapan. Kami ingin Kemenpora menjadi tempat tumbuhnya semangat, inovasi, dan kolaborasi anak muda Indonesia,” pungkas Menpora.