apakabar.co.id, JAKARTA – Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno diterima secara khusus oleh Ketua Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat Tiongkok/CPPCC Y.M Wang Huning. Eddy Soeparno menyampaikan pertemuan ini merupakan upaya memperkuat hubungan kedua negara di tengah dinamika politik global saat ini.
“Indonesia dan China sudah sekian lama membangun hubungan setara yang berbasis pada kepentingan dan kebaikan bersama. Di atas itu semua, yang paling penting adalah membangun hubungan saling menghormati (mutual respect) antar kedua negara,” kata Eddy Soeparno dalam keterangannya resminya dikutip di Jakarta, Rabu (16/4).
Doktor Ilmu Politik UI ini menjelaskan China merupakan mitra strategis Indonesia di bidang perdagangan, industri dan energi.
“Bahkan China menjadi tujuan pertama Presiden Prabowo dalam kunjungan luar negeri setelah dilantik sebagai Presiden. Ini merupakan bukti bahwa China merupakan mitra yang sangat penting dan strategis bersama Indonesia,” lanjutnya.
Baca juga: Bahas EBT, Eddy Soeparno Penuhi Undangan Pemerintah China
Menghadapi dinamika politik global saat ini, Eddy mengajak China untuk memperkuat kembali hubungan kedua negara dengan semangat Konferensi Asia Afrika (KAA) 1955 sebagai upaya mewujudkan tata dunia baru yang lebih adil dan setara.
“Founding Fathers China dan Indonesia telah meletakkan fondasi yang sangat kuat dalam hubungan kedua negara serta menjadi inisiator dalam tata dunia global yang adil dan setara,”
Wakil Ketua Umum PAN tersebut percaya dengan semangat KAA, China dan Indonesia akan mampu menghadapi dinamika tarif perdagangan dengan saling menguatkan.
“Serta terus mempromosikan agar negara maju dan berkembang membangun hubungan saling menghormati dan dan saling menguntungkan,” kata Anggota Komisi XII DPR RI ini.
Baca juga: Eddy Soeparno Ajak Mahasiswa Waspadai Perubahan Iklim
Ketua Konferensi Permusyawaratan Politik Rakyat Tiongkok/CPPCC Y.M Wang Huning menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kepercayaan Indonesia untuk membangun hubungan berbasis pada mutual respect dengan Pemerintah China.
Wang Huning mengaku percaya China akan selalu menjadi mitra Indonesia. Ia berharap akan bisa terus menjadi bagian dalam pembangunan untuk kemajuan Indonesia ke depan.
“Apalagi China dan Indonesia sudah berhasil mewujudkan proyek strategis kereta cepat Jakarta-Bandung dan merupakan mitra dagang yang erat,” ungkapnya.
Sebagai informasi Y.M Wang Huning merupakan pejabat struktural tertinggi ke 4 di Pemerintah China setelah Xi Jinping, Li Qiang dan Zhao Leji.