apakabar.co.id, SOLO – Presiden ke-7, Joko Widodo (Jokowi) dengan tegas membantah tuduhan yang menyebutkan dirinya menginginkan perpanjangan jabatan hingga tiga periode.
Pernyataan ini merespons klaim yang sebelumnya dilontarkan oleh Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
“Ya, ini saya ulang lagi tidak pernah yang namanya saya minta perpanjangan atau tiga periode kepada siapapun,” kata Jokowi saat ditemui di kediamannya di Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo, pada Senin (30/12).
Jokowi pun menegaskan agar isu tersebut diklarifikasi langsung kepada Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, atau Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, serta pihak-pihak lain yang terlibat dalam pembahasan ini.
“Tanya kan saja ke ibu Mega atau tanyakan ke mbak puan atau tanyakan saja ke partai-partai,” imbuh Jokowi.
Mengenai waktu dan tempat kapan dirinya dikatakan meminta perpanjangan jabatan, Jokowi mempertanyakan kebenaran informasi tersebut.
“Kapan, di mana, atau siapa yg saya utus gak pernah ada, ya. Jangan menjadi framing jahat seperti itu nggak baik,” tegasnya.
Ditanya apakah hal tersebut merugikan bagi dirinya, Jokowi menjawab santai.
“(Merugikan selama ini dengan framing itu) Biasa,” pungkasnya.
Pernyataan Jokowi ini seolah menutup perdebatan terkait isu perpanjangan jabatan yang sempat menghebohkan publik, sekaligus mengingatkan untuk tidak mudah terpengaruh dengan informasi yang tidak jelas asal-usulnya.