apakabar.co.id, JAKARTA – Wali Kota Medan, Bobby Nasution, tidak terlalu memusingkan pemecatannya dari keanggotaan PDI Perjuangan. Bobby menegaskan bahwa saat ini dirinya sudah berstatus sebagai kader Partai Gerindra.
Hal itu diutarakan Bobby Nasution usai menghadiri kegiatan ‘Silaturahmi Forkopimda Sumut’ di Hotel Grand Mercure, Medan, Selasa (17/12).
“Saya kan Gerindra. Sudah dari kemarin, bukan dari sekarang,” ujar Bobby di Medan, Selasa (17/12).
Bobby Nasution, menantu mantan presiden Joko Widodo (Jokowi), telah resmi bergabung dengan Partai Gerindra sejak 20 Mei 2024. Partai Gerindra merupakan salah satu pengusung Bobby di Pilkada Sumatera Utara 2024.
Meskipun dipecat dari PDI Perjuangan, Bobby mengaku bahwa hubungannya dengan PDI Perjuangan Kota Medan maupun Sumatera Utara masih terjaga dengan baik.
“Tadi juga duduk sama Ketua DPRD Medan di acara silaturahmi Forkopimda. Kan ketuanya dari PDIP,” terang Bobby.
Bobby Nasution memang memilih untuk tidak menanggapi lebih jauh soal pemecatannya dari PDI Perjuangan. Ia meminta agar isu politik bisa dibahas di lain waktu, lalu dengan tegas mengatakan, “Politik nanti.”
Sebagai Gubernur Sumatera Utara (Sumut) terpilih di Pilkada Sumut 2024, Bobby ingin fokus pada tugas dan tanggung jawab barunya itu.
Bobby Nasution sempat menjadi kader PDI Perjuangan dan diusung oleh partai tersebut untuk maju pada Pilkada Medan, di mana ia terpilih menjadi Wali Kota Medan periode 2021-2024.
Belakangan, hubungan Bobby dengan PDI Perjuangan memburuk, terutama saat Pilpres 2024. Saat itu, Bobby Nasution menyatakan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan abang ipar dari Bobby Nasution, saat itu masih menjadi kader PDI Perjuangan. Namun, dalam Pilpres 2024, PDI Perjuangan mengusung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai calon presiden dan wakil presiden.
Adapun PDI Perjuangan merupakan partai yang mengusung Bobby Nasution dalam memenangi Pilkada Medan dan menjadi Wali Kota Medan pada tahun 2020. Ketika Bobby menyatakan dukungan kepada paslon Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka, hal itu berlawanan dengan keputusan DPP PDIP.
Lalu berkat dukungan itu, Bobby memenangi Pilkada Sumut 2024. Dukungan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus membuatnya memperoleh suara mencapai 64,47 persen.
Kader Gerindra
Wali Kota Medan Bobby Nasution resmi menjadi kader Partai Gerindra setelah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Sumatera Utara (Gubsu). Kala itu, Bobby disambut oleh DPD Gerindra Sumatera Utara.
Dalam pernyataannya, Bobby mengatakan, “Bismillahirrahmanirrahim, per hari ini saya mendaftar sebagai kader Gerindra. Alhamdulillah langsung diterima oleh Ketua DPD (Gerindra) Sumatera Utara.”
Menantu Presiden Joko Widodo itu telah mendaftarkan diri menjadi calon Gubernur Sumut ke Partai Gerindra, dan pendaftarannya diterima langsung oleh Ketua DPD Gerindra Sumut, Gus Irawan Pasaribu.
Dikutip dari Detikcom, Gus Irawan menyatakan bahwa Bobby Nasution sudah mendaftar sebagai calon Gubernur Sumatera Utara dari Partai Gerindra.
Selain itu, Bobby juga juga mengambil formulir pendaftaran bakal calon Gubernur Sumut ke PAN pada 18 Mei 2024, yang diwakilkan oleh kerabatnya. Tak hanya itu, Bobby Nasution telah mengantongi surat tugas dari Partai Golkar.
