apahabar.co.id, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengantisipasi terjadinya bencana banjir yang mungkin terjadi di tempat pemungutan suara (TPS) di Jakarta Barat saat hari pemungutan suara, Rabu 14 Februari 2024.
Ketua KPU Jakarta Barat Endang Istianti mengungkapkan, sejauh ini terdapat 50 TPS yang rawan banjir ketika hujan turun terus menerus.
“Ada sekitar 50 TPS yang rawan banjir, untuk antisipasi banjir sudah dilakukan,” ujar Isti dalam keterangannya, Selasa (1372).
Isti menjelaskan, merujuk data BPBD, lokasi 50 TPS rawan banjir tersebut terdapat di beberapa kecamatan di wilayah Jakarta Barat, seperti Cengkareng dan Tambora.
“Tersebar, tapi memang di Cengkareng sama sebagian kecil Tambora saja. Itu kan berdasarkan BPBD ya, menilai katanya daerah itu banjir. Tetapi menurut kami, kalau hujan badai besar baru terjadi banjir. Kalau cuma hujan satu jam atau dua jam itu tidak banjir,” paparnya.
Isti juga menegaskan, beberapa TPS yang rawan banjir itu siap dipindahkan lokasinya jika banjirnya kian parah. Sementara itu, TPS yang berada di lapangan akan didirikan tenda dan sekelilingnya diberikan penutup demi alasan keamanan dan kenyamanan pemilih.
“Memindahkan TPS dari lokasi rawan banjir. Kemudian tenda TPS yang didirikan di tengah lapangan, juga diberikan penutup pada bagian atas dan sekeliling tenda TPS saat hujan,” terangnya.
