apakabar.co.id, JAKARTA – Syaifullah Tamliha akhirnya memilih Habib Ahmad Bahasyim sebagai pendampingnya di Pilbup Banjar. Pilihan itu, bulat.
Kata Tamliha, ia memutuskan menggandeng Habib Ahmad dengan sejumlah pertimbangan. Utamanya, karena dia masih muda dan punya pengalaman.
“Habib Ahmad Bahasyim ini masih muda. Legislator juga di DPRD Kalsel,” katanya, Minggu (25/8) malam.
Apalagi, di DPRD Habib Ahmad bertugas di komisi IV. Ia berpengalaman membidangi urusan kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan dan sosial.
Pengalaman itu jadi kabar baik. Melengkapi apa yang sudah dimiliki Tamliha. Apalagi keduanya sama-sama dikenal agamis.
Selain itu, Habib Ahmad berasal dari keluarga Habib Basirih.
“Tentu ini bisa membawa hal positif untuk Banjar. Saya ingin kabupaten ini maju dengan pemikiran-pemikiran modern,” tutur politikus PPP itu.
Sebelumnya, ada sejumlah nama yang jadi kandidat wakilnya Tamliha. Salah satunya Dirut RSUD Ulin Banjarmasin Diauddin.
Namun Tamliha memutuskan untuk tak menggandeng. Ada sejumlah alasan yang melatarinya. Salah satunya soal legalitas pencalonan.
Hingga saat ini, Diauddin masih berstatus Dirut RSUD Ulin. ASN. SK pensiunnya belum ada. Fakta itu jadi ganjalan pada pencalonan di Pilbup Banjar.
Soal koalisi parpol, Tamliha memastikan mereka komit memberikan dukungan. Termasuk dengan keputusan memilih Habib Ahmad.
Partai pengusung Tamliha dan Habib Ahmad di antaranya; PPP, PKS, Partai Gelora, PSI, PBB, PDIP dan Partai Ummat.
“Insyaallah ikut bergabung Partai Golkar, Partai Buruh, Partai Hanura, Perindo, Partai Garuda, PKN dan partai non Parlemen lainnya. Kita bisa bersama,” tutup Tamliha.
