apakabar.co.id, JAKARTA – Kia Corporation mulai mengoperasikan pabrik Evo Kia Gwangmyeong, fasilitas produksi kendaraan listrik pertama untuk Hyundai Motor Group.
Berlokasi di Kia Autoland Gwangmyeong, fasilitas baru di Korea Selatan ini memiliki kapasitas produksi tahunan sebesar 150.000 unit.
Berasal dari istilah ‘Evolusi’ Pabrik Evo ini sudah memulai memproduksi Kia EV3 pada paruh pertama tahun ini. Lalu disusul EV4 pada paruh pertama 2025.
Menurut Jun Young Choi, Executive Vice President and Head of Domestic Production Division Kia, selesainya pabrik ini mengukuhkan langkah pertamanya sebagai pemimpin kendaraan listrik setelah peluncuran kembali merek perusahaan pada 2021.
“Dengan tujuan menyediakan solusi mobilitas yang berkelanjutan, kami akan memimpin inovasi di pasar EV dan memenuhi tanggung jawab kami dalam mendukung mewujudkan masa depan yang berkelanjutan,” ujarnya dalam siaran resmi, Kamis (17/10).
Agar dapat fleksibel merespons perubahan dalam permintaan global untuk EV, Kia mempersiapkan produksi EV di fasilitas globalnya.
Pabrik Evo Kia Gwangmyeong yang menelan total investasi sebesar KRW 401,6 miliar atau sekitar 4,5 triluiun rupiah, berfungsi sebagai pos terdepan untuk produksi model-model EV Kia yang populer.
Kia ini telah menghabiskan waktu sekitar satu tahun untuk mengubah pabrik Gwangmyeong 2 yang selesai dibangun pada 1987 untuk memproduksi kendaraan bermesin pembakaran internal kecil seperti Pride, Avella, dan Stonic.
Pabrik khusus EV ini telah sepenuhnya dibangun kembali di lokasi pabrik yang ada untuk menjadi pusat produksi kendaraan generasi berikutnya.
Selain itu, pabrik ini dibangun dengan mempertimbangkan konversi elektrifikasi skala penuh dengan fokus pada proses yang ramah lingkungan dan ramah untuk para pekerja.
Area Body Shop Pabrik Evo Kia kini menjadi pabrik logistik berteknologi tinggi berkat pengenalan forklift berpemandu otomatis.
Ditambah inovasi ramah lingkungan di Paint Shop dengan menerapkan metode 3C1B berbasis air, alih-alih metode 3C2B berbasis minyak sebelumnya.
Peralatan baru juga telah diperkenalkan untuk meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi beban kerja karyawan pabrik.
Termasuk mesin yang dapat secara otomatis memasang baterai bertegangan tinggi, velg, dan ban pada kendaraan.
Setelah pengoperasian pabrik Evo Gwangmyeong, Kia akan meningkatkan produksi mobil listrik, di antaranya SUV listrik EV3 pada paruh pertama tahun ini.
EV3 adalah model EV khusus ketiga Kia setelah EV6, SUV crossover listrik yang diluncurkan pada 2021, dan EV9 yang diluncurkan 2023 lalu.
Kemudian pada paruh pertama 2025, pabrikan otomotif asal Korea Selatan ini berencana untuk memperkenalkan EV4, sedan listrik berukuran sedang.
Mereka berencana untuk memanfaatkan pabrik Evo Gwangmyeong sebagai basis produksi utama untuk model EV, termasuk EV3 dan EV4, dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 150.000 unit.
