apakabar.co.id, JAKARTA – Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie mengaku sedih usai masuk ke Perkampungan Atlet Olimpiade Paris 2024 pada Selasa (23/7) malam.
Hal itu dikarenakan harus berpisah dengan tim pendukung yang sudah menemaninya selama 9 hari di training camp.
Meski begitu, Jojo -sapaan akrab Jonatan– tetap bersemangat dalam mempersiapkan diri jelang tampil di ajang multi event terbesar di dunia tersebut.
“Setiap harinya kami berlatih bareng, kumpul bareng dan makan bareng. Tapi ini adalah pertandingan yang sesungguhnya jadi mudah-mudahan, saat masuk Perkampungan Atlet ini feelnya sudah sangat positif,” ucap Jojo.
Peraih gelar All England 2024 ini mengaku bukan pertama kali masuk ke perkampungan atlet di Olimpiade. Sebelumnya, ia sudah merasakan situasi yang sama saat di Tokyo, Jepang, 2021 lalu.
“Yang menyenangkan dari Perkampungan Atlet adalah kita bisa berbaur dan bertemu dengan atlet-atlet lain. Di Tokyo saya sempat bertemu Novak Djokovic (Tenis) dan pemain-pemain sepakbola yang terkenal juga. Itu hal yang tidak akan kita temukan jika tidak berada di sana,” ungkapnya.
Senada dengan Jonatan, ganda campuran Indonesia Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang akan melakoni debut di Olimpiade merasa bersemangat untuk masuk ke Perkampungan Atlet.
MKarena itu, Rinov mengatakan mau menikmati setiap momen dari awal masuk hingga pertandingan tiba.
“Di Perkampungan Atlet akan bertemu banyak atlet dari seluruh cabang olahraga. Bisa berinteraksi dengan mereka akan menyenangkan siapapun itu. Saya tidak sabar untuk masuk ke sana,” tutur Rinov.
Sedangkan Pitha mengaku semakin bersiap untuk pertandingan pertama dan berusaha menunjukan penampilan terbaiknya di atas lapangan.
“Alhamdulillah baik, sehat dan tidak ada cedera. Insya Allah kami siap untuk pertandingan pertama,” ucap Pitha.
Seperti diketahui, cabor bulu tangkis pada Olimpiade Paris 2024 akan berlangsung di Porte de la Chapelle Arena, Paris, Prancis, pada 27 Juli hingga 5 Agustus mendatang.
