ADVERTORIAL
Tapin Cetak Sawah Baru 323 Hektare, Petani Muda Diminta Jadi Penggerak Pertanian Modern
apakabar.co.id, TAPIN - Pemerintah Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, terus memperluas lahan pertanian produktif melalui program cetak sawah baru sekaligus mendorong keterlibatan petani milenial untuk mengembangkan pertanian modern.
Kepala Dinas Pertanian Tapin, Mohammad Triasmoro, mengatakan program cetak sawah baru menjadi salah satu prioritas daerah guna memperkuat basis produksi padi serta menjaga keberlanjutan lahan pertanian.
“Tahun ini tanam perdana akan dilakukan di Desa Suka Ramai seluas 323 hektare sebagai bagian dari program cetak sawah baru,” ujarnya, Rabu (8/10/2025).
Secara keseluruhan, lanjut Triasmoro, luas cetak sawah di Kabupaten Tapin telah mencapai sekitar 9.300 hektare yang tersebar di Tapin Selatan, Tapin Tengah, Candi Laras Utara, Candi Laras Selatan, Lokpaikat, dan Bakarangan.
Peningkatan luas tanam tersebut, menurutnya, berdampak langsung terhadap produktivitas pertanian daerah yang rata-rata meningkat hingga 30 persen setiap tahun.
“Itu belum termasuk tambahan produksi dari sawah-sawah baru yang kini mulai aktif,” katanya.
Selain memperluas lahan, Dinas Pertanian Tapin juga meningkatkan indeks pertanaman (IP) dari 100 menjadi 300 agar lahan dapat ditanami hingga tiga kali dalam setahun.
Di sisi lain, regenerasi petani menjadi perhatian serius pemerintah daerah. Untuk itu, Dinas Pertanian menggagas program Brigade Pangan, yakni kelompok tani milenial yang diharapkan menjadi motor penggerak pertanian modern di Tapin.
“Generasi muda harus ikut mengelola sawah-sawah baru ini agar keberlanjutan pertanian tetap terjaga,” ucap Triasmoro.
Melalui kombinasi program cetak sawah baru dan pelibatan petani muda, Pemerintah Kabupaten Tapin menargetkan peningkatan produktivitas pertanian sekaligus menjaga kemandirian pangan daerah dalam jangka panjang.
Editor:
TIM ADVERTORIAL
TIM ADVERTORIAL

