Banner Iklan

Makan Bergizi Gratis, Istana: Digelar di 190 Titik jadi Sejarah Baru Indonesia

Anak SDN Karawang Kulon II Karawang menerima paket makan bergizi gratis. Foto: ANTARA

apakabar.co.id, JAKARTA – Hari ini, Senin (6/1), program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi dimulai secara serentak di 190 titik di berbagai daerah di Indonesia. Salah satu lokasi tempat pelaksanaan MBG terdapat di SDN Karawang Kulon II, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan Ricky Tamba menegaskan, hal itu menjadi sejarah baru di Indonesia karena digelar serentak.

“Hari ini jadi sejarah baru. Sebanyak 190 titik melaksanakan program MBG secara serentak di Indonesia,” ungkap Ricky saat meninjau program Makan Bergizi Gratis di Karawang, Senin (6/1).

Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu program unggulan dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka. Program ini secara resmi diluncurkan pada Senin (6/1) pagi, di 190 titik wilayah Indonesia.

Menurut Ricky, tujuan dari program Makan Bergizi Gratis ini tidak hanya untuk memenuhi janji saat kampanye. Namun lebih dari itu, adalah menciptakan generasi muda yang cerdas dan sehat, demi terwujudnya Indonesia emas tahun 2045.

“Ini bukan hanya untuk mencerdaskan anak bangsa, tetapi juga mendorong ekonomi pasar terus bergerak. Dan perputaran uang setiap hari, karena berbelanja di pasar dan perkebunan rakyat,” paparnya.

Program Makan Bergizi Gratis di Karawang menyasar 2 sekolah, yakni SDN Karawang Kulon II dengan 1.463 paket makanan dan SMK Bhinneka Karawang dengan 916 paket makanan.

“Ini jadi tugas bersama, sehingga diharapkan Makan Bergizi Gratis ini bukan hanya satu atau dua hari ke depan dilaksanakan. Tetapi dapat dilaksanakan lima hingga 10 tahun ke depan,” terang Rikcy.

Menurut Ricky, program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan investasi jangka panjang. Dengan demikian, generasi emas 2045 bisa terwujud dan bangsa Indonesia menjadi negara keempat terbesar di dunia.

Secara khusus, kegiatan mendukung program Makan Bergizi Gratis di Karawang, sejauh ini, baru ada 1 (satu) Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) dan kemungkinan akan ditambah menjadi 2 (dua) SPPG. Semua itu untuk mendukung pelaksanaan Makan Bergizi Gratis yang didasarkan pada sumberdaya lokal.

“Targetnya ada sekitar 5.000 dapur umum (SPPG), dan diharapkan bisa memenuhi 20 juta pelajar di Indonesia,” tandasnya.

170 kali dilihat, 1 kunjungan hari ini
Editor: Jekson Simanjuntak

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *