News  

Prabowo dan Gibran Hadiri Puncak HUT ke-60 Partai Golkar, Jokowi Juga Diundang 

Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia. Foto: apakabar.co.id/Muhammad Hasbi

apakabar.co.id, JAKARTA – Puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Partai Golkar akan digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Kamis (12/12).

Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dipastikan hadir dalam acara tersebut

Hal tersebut dikatakan langsung Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia usai acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Anggota DPR RI dan DPRD Fraksi Partai Golkar (FPG) Periode 2024-2029 di Jakarta, Rabu (11/12).

“InsyaAllah sesuai dengan jadwal Pak Prabowo I akan hadir. InsyaAllah Bapak Wapres juga serta beberapa tokoh lain,” ujar Bahlil.

Menjawab pertanyaan apakah Joko Widodo mantan Presiden RI ke 7 juga akan berhadir dalam acara tersebut, Bahlil mengatakan InsyaAllah beliau juga hadir sembari meminta doa.

“InsyaAllah, Doain ya,” ucap Bahlil Singkat.

Bahlil juga menanggapi spekulasi terkait isu bahwa Jokowi akan bergabung dengan Partai Golkar dan mendapatkan jabatan khusus. Namun, ia mengelak memberikan komentar lebih jauh.

“Jangan pakai katanya terus nanya saya. Mohon maaf ya,” katanya.

Bahlil memastikan bahwa Partai Golkar juga telah mengundang seluruh ketua umum partai politik untuk menghadiri acara puncak HUT tersebut.

“Diundang semua dong. Seluruh ketum-ketum partai kami undang,” tegasnya.

Diketahui sebelumnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah mengonfirmasi bahwa Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan Bobby Nasution tidak lagi menjadi anggota partai tersebut.

Menanggapi hal ini, Partai Golkar menyatakan siap menyambut mantan Gubernur Jakarta itu dengan tangan terbuka jika ia memutuskan untuk bergabung.

“Pak Jokowi adalah orang yang merdeka, bebas, beliau bebas menentukan pilihan. Saya meyakini pak Jokowi pasti akan melakukan pertimbangan banyak untuk masuk ke partai politik,” kata Sekjen Golkar, Sarmuji di Jakarta, Kamis (5/12) lalu.

Sarmuji menegaskan bahwa Golkar akan menerima Jokowi dengan tangan terbuka, sebagaimana mereka menyambut siapa pun yang ingin bergabung.

“Bahwa Pak Jokowi setelah menimbang lalu merenung kemudian menentukan pilihan ke Golkar misalkan, tentu Golkar akan menerima dengan tangan terbuka sebagaimana Golkar menerima orang lain juga,” jelas dia.

Sarmuji menilai bahwa Jokowi masih memiliki pengaruh besar di masyarakat.

“Orang biasa saja kita terima secara terbuka apalagi seorang mantan presiden, seorang presiden periode lalu yang kami yakin pengaruhnya masih cukup besar di masyarakat,” kata Sarmuji

Ia menambahkan bahwa Golkar belum memulai komunikasi dengan Jokowi untuk mengajaknya bergabung, meskipun Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, memiliki hubungan baik dengan Jokowi.

 

13 kali dilihat, 13 kunjungan hari ini
Editor: Raikhul Amar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *