Market Share Isuzu Naik 6,3 Persen pada Kuartal 1 Tahun 2024

Market Share Isuzu Naik 6,3 Persen pada Kuartal 1 Tahun 2024 - apakabar.co.id
Market Share Isuzu Naik 6,3 Persen pada Kuartal 1 Tahun 2024. Foto: apakabar.co.id/DF

apakabar.co.id, JAKARTA – PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengalami kenaikan market share (pangsa pasar) sebesar 6,3 persen menjadi 31,4 persen pada kuartal 1 2024 dibanding periode yang sama tahun lalu.

Secara keseluruhan penjualan IAMI pada periode Januari-Maret 2024(Q1), yaitu sebanyak 6.808 unit, didominasi oleh Isuzu Elf yang terjual 3.209 unit, disusul Giga menyumbang 918 unit, dan Traga 2.681 unit.

President Director IAMI, Yusak Kristian mengatakan secara market share, Isuzu mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun lalu.

“Kami tetap merasa optimis kalau penjualan sepanjang tahun ini bisa lebih baik, sejalan dengan usia perusahaan yang telah memasuki 50 tahun,” kata Yusak dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/4).

Meski optimistis adanya kenaikan penjualan dibanding tahun lalu, menurut Yusak ada beberapa sektor yang mengalami penurunan.

“Seperti contohnya batu bara memang menurun, akan tetapi sektor logistik sebagai sektor yang stabil cenderung meningkat dan menjadi salah satu target utama kami,” tutur Yusak.

Di sisi lain, untuk meningkatkan penjualan, Yusak menyebut pihaknya menerapkan strategi Triple Action yaitu berfokus pada produk yang fit, spare part availability.

“Salah satunya dengan menambah part depo dan dari sisi servis, dengan mengurangi lead time breakdown unit,” imbuhnya.

Berkaitan dengan tantangan 2024, untuk
merefleksikan perjalanan selama 50 tahun, Isuzu akan melakukan pengembangan inovasi produk dan layanan.

Selain menyiapkan keunggulan dan inovasi, Isuzu menjalankan strategi dengan fokus penguatan penjualan kendaraan.

Selain itu juga fokus mengembangkan layanan purna jual, mulai dari ketersediaan suku cadang, akses terhadap layanan bengkel, serta mekanik yang terampil dalam melakukan perbaikan dan perawatan armada.

Demi mendukung target dan strategi yang diterapkan, pabrikan otomotif asal Jepang itu juga akan memaksimalkan sektor lain.

Mulai dari meningkatkan utilitas pabrik, menambah negara tujuan ekspor, hingga menjaga layanan purna jual.

29 kali dilihat, 1 kunjungan hari ini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *