ADVERTORIAL
Pemkab Tapin Perkuat Data Terintegrasi untuk Percepat Penurunan Stunting
apakabar.co.id, TAPIN – Pemerintah Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan, terus memperkuat sistem data terintegrasi lintas sektor guna mendukung pengambilan keputusan yang akurat dalam percepatan penurunan angka stunting.
Penjabat Sekretaris Daerah Tapin, Unda Absori, menegaskan bahwa ketersediaan data yang valid, terverifikasi, dan mudah diakses menjadi faktor krusial dalam upaya menekan prevalensi stunting di daerah.
“Melalui pengukuran dan publikasi data stunting, diharapkan tersedia data yang akurat sebagai dasar perencanaan dan penganggaran program berbasis bukti,” ujar Unda, Rabu (15/10/2025).
Ia menekankan pentingnya kolaborasi seluruh pemangku kepentingan agar program penurunan stunting dapat berjalan lebih terarah dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
“Rapat pengukuran dan publikasi data stunting ini menjadi sarana evaluasi dan advokasi, sehingga setiap sektor dapat berperan aktif dalam mewujudkan Tapin bebas stunting, maju, dan berdaya saing,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Tapin, Hj Khalidah, menjelaskan bahwa data terintegrasi akan memperkuat strategi intervensi gizi dan kesehatan anak di wilayah Tapin.
“Stunting merupakan permasalahan gizi kronis akibat kekurangan gizi jangka panjang, terutama pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan,” jelasnya.
Ia menambahkan, dampak stunting tidak hanya menghambat pertumbuhan fisik, tetapi juga berpengaruh terhadap perkembangan dan kemampuan kognitif anak.
Menurut Khalidah, kebijakan dan program berbasis data menjadi kunci utama untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting, sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.
Editor:
TIM ADVERTORIAL
TIM ADVERTORIAL
