1446
1446

Hindari Penumpukan, ASDP Imbau Pemudik Beli Tiket Lebih Awal

Penumpang membawa barang-barang menuju dermaga di Pelabuhan Merak, Banten. Foto: Antara

apakabar.co.id, JAKARTA – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau pengguna jasa untuk membeli tiket lebih awal melalui Ferizy guna menghindari antrean panjang selama periode angkutan Lebaran 2025. Karena itu, pentingnya disiplin waktu dalam pemesanan tiket saat check-in di pelabuhan.

“Berdasarkan pengalaman angkutan Lebaran tahun lalu, 82 persen pengguna jasa tidak melakukan check-in tepat waktu, dan 85-90 persen membeli tiket mendekati keberangkatan, yang berdampak pada kepadatan di pelabuhan,” ujar Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Minggu (2/3).

ASDP terus mengoptimalkan persiapan agar layanan angkutan Lebaran tahun ini berjalan lancar, aman, dan nyaman bagi seluruh pengguna jasa. Diprediksikan, jumlah penumpang penyeberangan di lintasan terpantau nasional mencapai 4,56 juta orang dan total kendaraan sebanyak 1,1 juta unit atau masing-masing naik 10 persen dari realisasi tahun lalu.

Baca juga: ASDP Catat 323.668 Trip Perjalanan Periode 2019-2023

Baca juga: ASDP Imbau Masyarakat Beli Tiket Setelah 8 April

“Dengan prediksi kenaikan sebesar 10 persen, manajemen dermaga siap operasi sebanyak 50 unit, 44 unit di antaranya milik ASDP, dan enam unit non-ASDP. Sedangkan, kapal siap operasi tercatat sebanyak 215 unit kapal, 50 kapal ASDP dan 165 unit reguler non-ASDP,” jelasnya.

Selain Pelabuhan Merak dan Bakauheni, ASDP bersama stakeholder terkait juga menyiapkan dukungan operasional di beberapa pelabuhan lain, yakni Pelabuhan Ciwandan, Pelabuhan BBJ Bojonegara, Pelabuhan Indah Kiat, Pelabuhan Pelindo Bojonegara, dan Pelabuhan KBS Cilegon.

Sedangkan, armada yang disiapkan mencakup 55 kapal di lintasan Merak-Bakauheni, 10 kapal di Ciwandan-Bakauheni, dan lima kapal di BBJ-Muara Pilu. Selain itu, ASDP juga memantau sembilan lintasan strategis lainnya, termasuk Ketapang-Gilimanuk, Padangbai-Lembar, Kayangan-Pototano, dan Bajoe-Kolaka.

27 kali dilihat, 1 kunjungan hari ini
Editor: Bethriq Kindy Arrazy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *