1446
1446
News  

ASN Pemkot Banjarmasin Lakukan Perjalanan Dinas saat Efisiensi Anggaran

ASN Pemkot Banjarmasin berkumpul di lapangan Balai Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

apakabar.co.id, BANJARMASIN – Dalam upaya efisiensi anggaran, sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Banjarmasin justru melakukan perjalanan dinas ke luar daerah.

Rombongan ini terdiri dari pejabat eselon II hingga eselon III, mulai dari kepala dinas, kepala bidang, camat, hingga lurah.

Keberangkatan para pejabat dilakukan secara bertahap.

Sebagian telah berangkat sejak Senin (17/2), disusul rombongan lainnya pada Selasa (18/2) dan Rabu (19/2). Tujuan keberangkatan mereka pun beragam.

Ada pejabat yang pergi ke Jakarta untuk membantu persiapan pelantikan wali kota baru, sementara lainnya menghadiri pertemuan dengan kementerian.

Beberapa pejabat seperti lurah dan camat bahkan menuju Bogor untuk mengikuti bimbingan teknis (bimtek).

Meski dengan agenda berbeda, seluruh rombongan ini nantinya akan berkumpul untuk menghadiri acara makan bersama.

Camat Banjarmasin Barat, Ibnu Sabil menjelaskan, camat dan lurah memang mengikuti bimtek terkait penanganan sampah di Bogor.

Ia menyebut keberangkatan tersebut sudah direncanakan jauh hari.

“Kita sedang menghadapi situasi darurat sampah, jadi kami pergi untuk belajar. Bogor dipilih karena mereka dinilai sukses dalam penanganan sampah,” ujarnya.

Namun, saat ditanya soal keberangkatan kepala dinas hingga kepala bidang, Ibnu Sabil mengaku tidak mengetahui agenda mereka secara rinci.

Isu lain yang mencuat adalah agenda makan bersama dengan Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, yang mengakhiri masa jabatannya setelah memimpin selama 9 tahun.

“Iya, beliau mengajak semua camat dan lurah untuk makan bersama. Ini sebagai momen perpisahan, tapi memang tidak direncanakan secara khusus,” tambah Ibnu Sabil.

Saat dikonfirmasi, Wali Kota Ibnu Sina membantah bahwa rombongan ini diberangkatkan untuk acara perpisahan.

Ia menjelaskan keberangkatan ini didasari undangan resmi dari Kementerian Dalam Negeri.

“Bukan acara perpisahan. Saya diundang Pak Yamin untuk syukuran di Jakarta. Perpisahan dengan ASN sudah dilakukan pada apel terakhir, 17 Februari 2025,” katanya.

Kata Ibnu, para pejabat pemko berangkat karena adanya ajakan oleh Kemendagri.

“Telegram dari Kemendagri adalah dasarnya. Mereka mengundang semua kepala daerah beserta perangkatnya untuk menghadiri pelantikan di Jakarta,” tegasnya.

Ibnu merasa disudutkan oleh tuduhan bahwa ia memboyong pejabat pemkot untuk acara perpisahan.

“Kenapa saya yang dituduh memboyong mereka? Selain itu, cek saja pejabat dari kabupaten/kota lain juga berada di Jakarta. Bahkan banyak tim sukses yang juga ikut,” ujar Ibnu Sina.

 

827 kali dilihat, 14 kunjungan hari ini
Editor: Raikhul Amar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *