NEWS
Wamensos Resmikan Sekolah Rakyat Dasar 2 di Solo, Tampung 50 Siswa dari Keluarga Tak Mampu
apakabar.co.id, SOLO - Wakil Menteri Sosial RI, Agus Jabo Priyono, meresmikan Sekolah Rakyat Dasar 2 di BLK Vokasi Solo, Senin (6/10).
Wamensos didampingi Walikota Solo, Respati Ardi, Kepala Sentra Terpadu, Prof. Dr. Soeharso, Nova Dwiyanto, hingga Kepala Dinas Sosial Jawa Tengah, Imam Maskur.
"Kita ada dua rombel untuk SD ya 50 siswa. Nah, nanti dengan proses waktu kita akan melakukan rekrutmen siswa lagi supaya kemudian di Sekolah Rakyat 2 Surakarta ini bisa menampung 4 rombel," ungkapnya.
Agus Jabo menyebut bahwa sekolah rakyat ini diperuntukkan untuk keluarga-keluarga kurang mampu yang berada di desil 1 dan desil 2. Kemudian anak-anaknya tidak bisa sekolah. Sehingga pemerintah menjemput untuk bisa sekolah.
"Jadi pak Presiden ingin memutus transformasi kemiskinan. Ingin memuliakan saudara-saudara kita yang miskin dan ingin membangun harapan baru bagi keluarga-keluarga yang kurang mampu. Agar anaknya bisa sekolah," sambungnya.
Sementara itu menurut Agus Jabo hingga saat ini sudah ada 165 sekolah rakyat di seluruh Indonesia. Kemudian untuk di Jawa Tengah sendiri rencananya akan dibangun di 14 titik.
"Jadi Pak Presiden meminta nanti di tiap Pemda itu minimal punya satu sekolah rakyat. Sehingga minimal ada 514 sekolah rakyat yang masing-masing siswanya 1.000. Jadi nanti akan ada 500.000," terangnya.
Agus menerangkan pada tahun 2025 ini sekolah rakyat sifatnya adalah rintisan. Kemudian nanti baru di tahun depan. Sudah akan menggunakan sekolah rakyat yang sifatnya permanen dan fasilitasnya lebih bagus.
"Walaupun sekolah ini diperuntukkan bagi saudara-saudara kita yang kurang mampu. Tapi Pak Presiden meminta supaya fasilitasnya fasilitas mewah. Nanti anak-anak akan mendapatkan delapan stel seragam dan masing-masing siswa akan mendapatkan laptop. Jadi jangan sampai nanti ada kesenjangan digital," tandasnya.
Editor:
RAIKHUL AMAR
RAIKHUL AMAR