Electric Vehicle Center Pertama di Asia Siap Hadir di Jakarta

PEVS 2024 Catatkan Total Transaksi Hampir Rp400 Miliar dan 40 Ribu Pengunjung - apakabar.co.id
PEVS 2024 menorehkam catatan total transaksi hampir Rp400 miliar dan 40 ribu pengunjung. Foto: dok. Dyandra

JAKARTA – Pico Indonesia. perusahaan yang bergerak dalam bidang aktivasi merek, akan menghadirkan Electric Vehicle Center pertama di Asia.

Electric Vehicle Center rencananya akan hadir atau soft launching mulai akhir April 2025 di pusat perbelanjaan (mal) di kawasan Pluit, Jakarta Utara.

Nantinya, Electric Vehicle Center akan disesaki dengan berbagai merek mobil, motor, bus, truk, sepeda yang tentunya menggunakan baterai sebagai sumber energi.

Dalam siaran pers yang diterima pada Kamis (17/4), EV Center diharapkan sejumlah merek EV seperti Aion, BYD, Wuling, MG, DFSK, Chery, Electra, Maxus, Seres, Geely, dan MAB dapat ambil bagian.

Di samping itu, merek otomotif lain yang sudah lebih dikenal di Indonesia dan telah memiliki line-up EV seperti BMW, Mini Cooper, Mercedes-Benz, Lexus, Tesla, Porsche, Jaguar, Citroen, serta brand Jepang-Korea seperti Hyundai, KIA, Toyota, Honda, Nissan juga diharapkan turut serta bergabung.

Dengan adanya EV Center, juga diharapkan bisa menarik kalangan dealer EV, komponen EV, aftermarket, charge station, Information Technology (IT), Artificial Intelligence (AI),
lembaga keuangan, experience center, fasilitas pendidikan EV, dan lainnya.

“Peluang menjadi pengelola mal tematik kendaraan listrik, sejalan dengan misi kami secara global, yaitu aktif berkontribusi di bidang usaha ramah lingkungan, pemanfaatan teknologi terkini dan tumbuh bersama komunitas untuk menghasilkan sinergi efisiensi dan berdayaguna,” sebut Kun Theng, Executive Director Pico Indonesia.

Berangkat dari kesamaan visi, Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) mendukung gagasan hadirnya EV Center atau kawasan kendaraan listrik dan ekosistemnya berada dalam satu tempat.

“Kami mendorong agar dunia usaha, bukan hanya pemilik brand EV, tetapi industri pendukungnya. Bahkan sampai pusat pendidikan EV, dan komunitas. Kami mendorong setelah Jakarta, juga harus merambah kota-kota besar potensial,” ucap Moeldoko, Ketua Umum Periklindo.

Adapun konsep EV Center ini dikerjakan oleh PHL ARCHITECTS, mulai dari desain awal, konsep, hingga pembangunan konstruksi masing-masing tenant.

Untuk tahap pertama, pembangunan EV Center akan dilakukan di Pluit, Jakarta Utara yang ditargetkan sudah bisa beroperasi di akhir 2025 dan target selanjutnya akan menjangkau Bandung, Semarang, Surabaya hingga Bali.

10 kali dilihat, 10 kunjungan hari ini
Editor: Denny Firmansyah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *