apakabar.co.id, JAKARTA – Wuling Motors akan kembali ikut serta dalam gelaran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, yang akan digelar di ICE BSD, Tangerang, akhir Juli nanti.
Dalam partisipasinya di GIIAS tahun ini, Wuling siap memberikan kejutan dengan memperkenalkan model terbaru yang santer diprediksi adalah MPV listrik.
Menurut salah satu sales Wuling, saat ditanya hadirnya model baru di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV), dia mengatakan tunggu kehadirannya di GIIAS 2025.
“Ditunggu kehadirannya di GIIAS 2025 dan pantau terus media sosial Wuling kita untuk mendapatkan informasinya,” ujar sales Wuling saat dihubungi apakabar.co.id, Senin (7/7).
Berdasarkan informasi tersebut, Wuling bisa jadi membawa MPV terbarunya, Xingguang 730 yang sebelumnya sudah meluncur di pasar global.
Di negara asalnya Cina, Xingguang 730 hadir dengan tiga pilihan powertrain, yakni Internal Combustion Engine (ICE), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dan Battery Electric Vehicle (BEV).
Mengenai desain eksteriornya, MPV tujuh penumpang ini tampil dinamis dan gril tegas berbentuk poligonal 4 sisi, di mana bagian depannya dibuat lebar dengan lampu LED sipit bertumpuk.
Terdapat aksen hitam dengan logo merek Wuling di bagian tengah yang menghubungkan lampu utama di kedua sisi.
Sementara tampilan belakang menampilkan lampu rem yang dipasang tinggi dan lampu belakang dengan struktur terpisah, terlihat juga beberapa lekukan, serta model pintu geser.
Bicara dimensi, model yang memiliki panjang 4.910 mm, lebar 1.850, tinggi 1.770 mm, dan jarak sumbu rodanya 2.910 mm.
Jika melihat dimensinya, MPV besutan SGMW itu lebih panjang dari Toyota Innova Zenix, Nissan Serena atau Mazda Biante.
Unrik model ICE dibekali mesin 1.5 L yang menghasilkan tenaga 174 hp dan mampu memiliki kecepatan tertinggi 180 km/jam.
Sedangkan untum varian PHEV dengan mesin 1.5 L yang disematkan dengan baterai lithium iron phosphate.
Lalu model BEV (listrik murni) dibekali motor listrik dengan daya 100 kW atau 134 hp, serta baterai lithium iron phosphate. Mobil diklaim mampu menghasilkan kecepatan tertinggi 160 km/jam.