SPORT
Dihajar Brazil 0-4, Indonesia Belum Menyerah Raih Tiket ke 32 Besar Piala Dunia U-17 2025
apakabar.co.id, JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia U17, Nova Arianto, mengaku cukup puas dengan semangat juang dan kerja keras para pemainnya meski harus menelan kekalahan 0–4 dari Brasil dalam laga kedua Grup H Piala Dunia U17 2025 di Aspire Academy, Doha, Jumat (7/11).
Menurut Nova, meskipun skor tampak mencolok, performa anak asuhnya jauh lebih baik dibandingkan laga pembuka melawan Zambia yang berakhir 1–3. Ia menilai para pemain menunjukkan perkembangan dari sisi mental, organisasi pertahanan, dan keberanian menghadapi tim besar sekelas Brasil.
“Saya cukup senang dengan kerja keras mereka hari ini. Pertandingan ini jauh lebih baik daripada saat kita lawan Zambia,” ujar Nova dikutip dari ANTARA, Sabtu (8/11).
“Saya mau pemain selalu menunjukkan effort seperti ini. Masih ada satu laga lagi, dan bagaimana pun caranya saya minta mereka bisa dapat tiga poin agar peluang lolos tetap terbuka,” tambahnya.
Dalam laga tersebut, Nova memilih tidak menurunkan dua pemain bertipe menyerang — Muhammad Zahaby Gholy dan Mierza Firjatullah — sejak menit pertama. Keduanya baru dimainkan di babak kedua ketika Nova berusaha menambah tekanan ke lini belakang Brasil.
“Itu memang sudah jadi rencana dari awal. Kami tahu Brasil sangat agresif dalam menyerang, jadi di babak pertama kami lebih fokus menjaga pertahanan,” jelasnya.
“Saya pasang (Adi) Dimas, Evandra, dan Rafi karena mereka lebih kuat secara bertahan. Tapi setelah Mierza, Gholy, dan Fandi (Ahmad) masuk, permainan kita jauh lebih hidup,” katanya.
Kekalahan dari Brasil membuat Indonesia masih berada di posisi ketiga Grup H dengan nol poin, di bawah Brasil dan Zambia.
Meski demikian, peluang Garuda Muda untuk lolos ke babak 32 besar sebagai salah satu dari delapan peringkat ketiga terbaik masih terbuka, asalkan mampu meraih kemenangan besar di laga terakhir melawan Honduras pada Senin (10/11) mendatang.
Nova memastikan dirinya dan seluruh skuad akan memaksimalkan waktu persiapan untuk mempelajari permainan Honduras dan memperbaiki kelemahan tim.
“Kami tidak akan menyerah. Anak-anak sudah menunjukkan progres dan semangat juang tinggi. Sekarang waktunya fokus penuh untuk laga terakhir. Target kami jelas: menang dan buka peluang ke babak berikutnya,” tegas Nova.
Editor:
RAIKHUL AMAR
RAIKHUL AMAR