1446
1446

Catet Bund.. Keputihan Belum Tentu Kanker Serviks

Warga mengikuti IVA test gratis kanker serviks. Foto: Media Indonesia

apakabar.co.id, JAKARTA – Mengalami keputihan belum tentu berarti terkena kanker serviks. Bisa jadi itu hanya gejala berulang.

“Rasanya mungkin ada gatal, ada bau. Tapi tidak semua gejala ini arahnya ke arah kanker,” ujar Dokter dari RS Persahabatan dr. Anindhita, Sp.OG(K)-Onk dalam diskusi “Cegah Kanker Serviks dengan Vaksinasi HPV” oleh Kementerian Kesehatan di Jakarta, baru tadi.

Pernyataan demikian sebagai respons dari pertanyaan mengenai gejala-gejala kanker serviks. Apabila terdapat tanda seperti itu, sebaiknya memeriksakan diri ke dokter. Demi mengetahui apakah gejala itu disebabkan oleh infeksi atau hal lain.

Kanker serviks adalah kanker yang menyerang bagian serviks. Lebih tepatnya bagian rahim yang menonjol ke permukaan vagina. Sejumlah orang yang berisiko terkena kanker tersebut adalah orang yang pernah melakukan hubungan seksual saat masih muda. Misalnya di bawah 17 tahun, orang yang sering bergonta-ganti pasangan, serta yang sering merokok.

“Biasanya ini pasien yang dicurigai kanker serviks datang ke dokter dengan keluhan biasanya perdarahan,” katanya.

Keluhan-keluhan tersebut seperti pendarahan setelah hubungan seksual, atau menstruasi yang tidak selesai-selesai. Bahkan yang sudah menopause, yaitu perempuan berusia 50 tahunan yang tidak menstruasi lagi, bisa tiba-tiba berdarah lagi.

Selain itu, ujarnya, keluhan yang selanjutnya adalah keputihan dengan durasi yang lama. Pada kanker serviks stadium tinggi, ada keluhan lain, seperti nyeri di daerah panggul.

“Karena biasanya kanker-nya sudah besar, jadi menekan ke area-area di sekitar serviks sampai ke area panggul,” dia menjelaskan.

Kanker serviks merupakan kasus kesehatan organ reproduksi yang paling tinggi. Kasus baru kanker serviks sekitar 30 ribuan, dan angka tersebut merupakan 17 persen dari kasus kanker pada wanita. Angka kematian akibat kanker serviks mencapai 19 persen dari total kematian akibat kanker.

Sejumlah cara untuk mencegah kanker serviks, seperti melakukan vaksinasi, skrining, tidak merokok, dan makan makanan dengan gizi seimbang.

12 kali dilihat, 1 kunjungan hari ini
Editor: Wilfridus Zenobius Kolo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *