apakabar.co.id, CIANJUR – Bupati Cianjur Herman Suherman memanggil Sekda, para kepala organisasi perangkat daerah (OPD), pejabat Cianjur dan perwakilan Camat untuk menyelesaikan permasalahan yang menuntut Cecep Alamsyah mundur sebagai Sekda Kabupaten Cianjur.
Sebelumnya, Herman juga sempat meminta Sekda agar legowo mundur dari jabatannya. Pada pertemuan itu, Herman mengungkapkan, pihaknya bersama kepala OPD dan pejabat terkait sudah menyabut surat pernyataan yang meminta sekda untuk mundur.
“Beberapa hari ke belakang, ada hal-hal yang kurang sreg terhadap diri saya. Bahkan diri saya sampai sakit memikirkan hal tersebut. Tapi alhamdulliah permasalahan yang beredar di media masa sudah clear,” tutur Herman pada wartawan, Jumat (3/5).
Menurut Herman, saat ini permasalahan para kepala OPD dan pejabat Cianjur yang menuntut Sekda mundur sudah selesai dengan baik. Pihaknya memastikan para pejabat sudah meminta maaf kepada sekda.
“Permasalahannya sudah diselesaikan, sudah maaf-maafan dan saat ini saya sudah perintahkan para kepala OPD dan sekda untuk kembali bekerja dengan baik sesuai peraturan dan perundang-undangan,” jelasnya.
Herman juga mengaku telah meralat statement dirinya yang sempat meminta Sekda untuk legowo sesuai dengan desakan kepala OPD dan pejabat Pemkab Cianjur. Pertemuan yang berlangsung dalam suasaan kekeluargaan itu memberi kesan yang mendalam.
“Hari ini, justru meralat yang disampaikan kemarin, clean and clear tidak ada permasalahan lagi. Tadi pun sempat terjadi hujan air mata, dan saling berpelukan,” ucapnya.
Sementara itu, Sekda Pemkab Cianjur Cecep Alamsyah menjelaskan permasalahan terkait dirinya telah selesai, seiring dengan pertemuan tersebut. Jika permasalahan itu dibiarkan berlarut-larut, akan merugikan semakin banyak pihak lain.
“Apabila situasi ini terus menerus maka, akan banyak yang dirugikan termasuk kami sendiri. Alhamdulliah, hari ini pak bupati sudah berinisiasi untuk menyelesaikan permasalahan ini,” terangnya.
Sekda Cecep mengaku dirinya telah memaafkan sejumlah kepala OPD yang meminta dirinya mundur seiring munculnya surat pernyataan yang ditandatangani sejumlah OPD dan pejabat Pemkab Cianjur.
“Iya tentu saya sudah memaafkannya. Saya pun akan meminta maaf kepada mereka, karena sebagai manusia pasti ada salahnya,” tutupnya.