apakabar.co.id, JAKARTA – Seorang tahanan kasus narkotika berinisial S alias K, diketahui bernama asli YG, meninggal dunia saat menjalani perawatan intensif di RSUD Taman Husada Bontang, Minggu (27/7) pukul 08.05 Wita. Ia diduga wafat karena penyakit Tuberkulosis (TBC) yang telah lama dideritanya.
YG sebelumnya ditahan di Rutan Polres Bontang, sebelum dipindahkan ke Lapas Kelas II-A Bontang pada 17 Juli 2025.
Tiga hari setelahnya, 20 Juli malam sekitar pukul 22.00 Wita, ia dirujuk ke RSUD karena mengalami penurunan saturasi oksigen.
Selama dirawat di ruang ICU, menurut polisi, kondisinya tak menunjukkan perbaikan berarti. Ia akhirnya dinyatakan meninggal oleh tim medis pada Minggu pagi. Dugaan sementara, penyebab kematian adalah TBC yang telah diderita sebelumnya.
Pihak keluarga telah diberitahu soal kondisi dan kematian almarhum, dan menyatakan jenazah akan dimakamkan di kampung halamannya di Samarinda.
Kasat Tahti Polres Bontang, Iptu Samuri, menyampaikan belasungkawa dan menegaskan bahwa seluruh proses penanganan dilakukan sesuai prosedur.
“Kami telah berkoordinasi dengan pihak Lapas, RSUD, serta keluarga. Penanganan tetap mengedepankan aspek kemanusiaan dan akuntabilitas,” ujarnya, lewat siaran pers, Humas Polres Bontang.