apakabar.co.id, JAKARTA – Seiring pesatnya penggunaan motor listrik (molis) di Indonesia, tentunya juga diperlukan berbagai edukasi untuk merawatnya, terutama pada bagian baterai.
Pasalnya, dengan merawat baterai motor listrik yang benar bisa memperpanjang usia pakai dari kendaraan.
Baterai menjadi komponen utama molis yang berfungsi sebagai sumber daya utama untuk memberikan tenaga pada motor.
Baterai molis biasanya menggunakan sel-sel baterai rechargeable (dapat diisi ulang), seperti sel baterai lithium-ion atau lithium polymer.
Oleh karena itu, Alva sebagai produsen roda dua yang berkutat pada motor listrik membeberkan tips merawat baterainya.
Chief Marketing Officer Alva, Putu Yudha mengatakan bahwa para pengguna motor listrik perlu mengetahui cara merawat baterai agar dapat lebih tahan lama digunakan.
“Para pengguna kendaraan listrik harus segera mengisi baterai ketika kapasitas baterai kendaraan sudah mencapai level 20 persen,” ujar Putu di Tangerang, Kamis (16/5).
Selain itu, menurut Putu, apabila sepeda motor tidak dipakai dalam waktu yang lama, putuskan aliran listriknya.
“Bagi pengguna Alva Cervo bisa dilakukan dengan cara menyimpannya di tempat yang aman lalu buka penutup baterai atau keluarkan baterai dari dock-nya,” ungkapnya.
Lebih jauh ia menegaskan, untuk memastikan baterai terhindar dari paparan air dan debu saat penutup dibuka atau saat baterai dikeluarkan dari tempatnya.
Saat disimpan, Putu juga mengimbau kapasitas baterai pada kisaran 40 persen sampai 60 persen (tidak di bawah 40 persen).
“Suhu tempat penyimpanan baterai juga harus diperhatikan. Suhu yang baik untuk menyimpan baterai adalah di angka -20 derajat Celcius sampai dengan 25 derajat Celcius, dengan kelembaban 60 persen RH.),” tutupnya.
