Sport  

Indonesia Kirimkan Enam Wasit di Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari (tengah) saat memberikan arahan kepada 6 wasit yang akan memimpin pertandingan di Olimpiade Paris 2024, Rabu (5/6). Foto: NOC Indonesia

apakabar.co.id, JAKARTA – Tak hanya Atlet, Indonesia juga akan mengirimkan wasit juri pertandingan di Olimpiade Paris 2024.

Tercatat, ada enam International Technical Officials (ITO) asal Indonesia yang berasal dari enam cabang olahraga di multi event terbesar di dunia tersebut.

Mereka adalah ⁠K.S. Henry Indrayani Oka dari cabang olahraga menembak, Sonny Kasiran dari angkat besi, Qomarul Lailiah dari bulutangkis, ⁠Pranarta Arumbowo dari disiplin loncat indah, ⁠Herta Sekar Pandansari dari tenis serta Boy Pohan dari cabang olahraga tinju.

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia), Raja Sapta Oktohari mengatakan keenam wasit juri ini akan menjadi duta Indonesia di multievent olahraga paling prestisius di dunia.

“NOC Indonesia berterima kasih kepada Ketua Umum dan pengurus cabang olahraga yang berhasil meloloskan wasit juri ke Olimpiade,” kata Okto, Sapaan akrab Raja Sapta, dalam keterangan resminya.

Keberadaan para ITO Indonesia di Olimpiade menjadi bentuk dari konsistensi yang telah dilakukan sebelumnya. Di Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia mengirimkan delapan ITO dari enam cabang olahraga.

Sebut saja, Wahyana, Muhammad Hatta dan Qomarul Lailiah dari bulutangkis, Boy Arisa Pohan dari tinju, Pranarta dari loncat indah, Henry Oka dari menembak, Moelyono Soegito dari equestrian serta Benyamin F. Tamaka dari cabor canoeing.

Lanjut Okto, keberadaan wasit Indonesia di kancah Olimpiade ini diharapkan bisa mendorong cabang-cabang olahraga, khususnya cabang olimpiade untuk fokus mendorong para wasit supaya bisa mewakili Indonesia di Olimpiade selanjutnya.

“Tentu ini juga bukan hal yang mudah untuk dicapai, sama seperti para atlet, butuh perjuangan dan kerja keras untuk mencapainya. Tentu ini prestasi yang tidak boleh diabaikan kita semua,” lanjut Okto.

Okto juga meminta kepada para wasit juri yang pernah tampil di Olimpiade membentuk wadah yang bisa menampung aspirasi dan memberikan motivasi bagi wasit juri lain agar bisa mewakili Indonesia di berbagai single event maupun multi event internasional, khususnya di Olimpiade.

“Di sini campur tangan pemerintah harus ada untuk memberikan support agar memotivasi wasit-wasit lain supaya bisa mengambil peran di ajang multievent tertinggi dunia, Olimpiade,” tegasnya.

Sementara itu, Sony Kasiran mengatakan untuk mendapatkan wasit juri level internasional sistem perekrutannya harus diubah.

Harus ada _leveling_ dan syarat-syarat tertentu supaya bisa menghasilkan wasit juri berkualitas dan memiliki integritas tinggi yang akan mewakili Indonesia.

“Yang paling utama kemampuan bahasa inggris dan kemampuan menguasai regulasi. Selain itu integritas itu paling penting, selain jam terbang dan penguasaan materi, bagaimana kita mengambil keputusan, paling tidak kita harus bisa mempraktekkan regulasi sesuai dengan nilai-nilai olympism,” tutup Sony.

31 kali dilihat, 2 kunjungan hari ini
Editor: Raikhul Amar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *