apakabar.co.id, JAKARTA – Indonesia akan menurunkan 25 atlet dalam ajang Kejuaraan Anggar Asia 2025 yang akan digelar di The Westin Resort Nusa Dua, Bali, pada 17–23 Juni mendatang.
Total atlet tersebut dipilih hasil seleksi dari 52 atlet terbaik Kejurnas Anggar 2024 di Manado.
Mereka telah dipersiapkan melalui pemusatan latihan nasional mandiri dan berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Ketua Umum PB Ikasi, Amir Yanto, menegaskan bahwa kejuaraan ini dinilai sangat prestisius karena diikuti oleh para atlet papan atas dari Asia, termasuk peraih medali emas Olimpiade Paris 2024.
Ajang ini akan mempertemukan kekuatan-kekuatan terbaik anggar Asia, sekaligus memberi panggung bagi atlet Indonesia untuk menunjukkan potensi.
“Indonesia terakhir kali meraih medali perunggu di SEA Games Kamboja 2023. Saat ini kami fokus memberikan jam terbang internasional agar mereka bisa bersaing kembali di level tertinggi,” ujar Amir Yanto dalam jumpa pers yang juga dihadiri oleh Menpora Dito Ariotedjo di Media Center Kemenpora, Jakarta, Rabu (28/5).
Lebih dari sekadar pertandingan, kejuaraan ini digadang-gadang menjadi titik balik kebangkitan olahraga anggar nasional sekaligus panggung untuk menampilkan wajah Indonesia di mata dunia.
“Kejuaraan ini akan menjadi uji coba penting bagi atlet senior dan junior kita dalam meraih pengalaman bertanding di level dunia,” ujar Amir Yanto yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Pemulihan Aset Kejaksaan RI.
Sedangkan Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Ikasi, Dr. Masyhudi SH, MH, menyebut kejuaraan ini sebagai “single international event” dengan dampak jangka panjang bagi olahraga Indonesia.
“Kita tak hanya bicara hasil singkat. Ini bagian dari investasi jangka panjang untuk prestasi anggar Indonesia di SEA Games, Asian Games hingga Olimpiade,” katanya.
Sementara itu, Menpora Dito Ariotedjo dalam kesempatan yang sama menggarisbawahi pentingnya dukungan penuh pemerintah terhadap kejuaraan ini sebagai bagian dari roadmap Olimpiade 2028.
Menurutnya, sinergi lintas sektor dan dukungan anggaran akan terus diperkuat untuk menopang pembinaan prestasi.
“Event ini bukan sekadar kompetisi. Ini adalah upaya strategis membangun ekosistem olahraga prestasi dan memperkuat positioning Indonesia di kancah internasional,” tegas Menpora.
Tak hanya aspek olahraga, PB Ikasi juga menekankan pentingnya dampak promosi pariwisata dan budaya Indonesia dalam penyelenggaraan event ini.
Lokasi kejuaraan di Bali dipilih bukan tanpa alasan: pesona pariwisata dan keramahan budaya akan menjadi bagian dari pengalaman internasional para delegasi.
Sekjen PB Ikasi, Firtian Judiswandarta, mengungkapkan bahwa hingga akhir Mei 2025, tercatat 442 atlet dari 22 negara di Asia, Australia, dan Oseania telah mendaftar.
Panitia masih menunggu konfirmasi dari beberapa negara lain dan memperkirakan jumlah peserta bisa tembus 800 atlet.
“Target 24 negara peserta sudah tercapai. Persiapan teknis sudah 95 persen, termasuk venue, akomodasi, sistem pertandingan, hingga pengurusan visa on arrival,” ungkapnya.
Berikut Timnas Anggar Indonesia yang akan turun di Kejuaraan Anggar Asia 2025:
Manajer Tim:
Purwo Handoko
Pelatih Kepala:
Lucky Ramdhani
Cucu Sundara
Pelatih:
Ruli Mauliadhani
Olfi Rumuat
Elfizar
Sunandar
Agus Pieter Manuhutu
Muhammad Indra Haryana
Atlet:
Foil/Floret Putra:
Aldo Pratama Arjoni
Satriana Dennis Aradinata
Zaydan Karim
Filla Shidqi
Foil/Floret Putri:
Leoda Lundy Wiyona
Rilley Kumalaputra
Putriyanti
Amalia Siti Putri
Shafira Nadia Reynara
Epee/Degen Putra:
Arval Raziel Sundara
Andi Akbar Wirasatuhu Luqman
Muh Rifyal Ramadhan
Adhitya Meinggar Prayogo
Ricky Dhisullimah
Epee/Degen Putri:
Jesyca
Nazwa Salwa Nissa
De Fretes Weldy
Fadilah Aprialia Budi Firdaus
Sabre/Sable Putra:
Dita Apriadi
M Irfandi Nurkamil
M Adrenal Zamhar
Sabre/Sabel Putri:
Nia Ayu Agustina
Indah Nur Safarin
Alma Fauziah Ismail
Reni Anggraini.
