apakabar.co.id, JAKARTA – Pasangan China-Taiwan, Cheng Peng Hsieh/Zijiang Yang sukses merebut gelar juara ganda putra Amman Mineral Men’s World Tennis Championship 2024.
Keberhasilan itu setelah mengalahkan pasangan gado-gado dari Australia dan Taiwan, Joshua Charlton/Yi Jui Lo dengan skor dramatis 1-6, 6-3, 10-5 di Bali Court, Nusa Dua, Sabtu (21/12).
Meski lapangan sempat diguyur hujan sepanjang siang, Charlton/Jui Lo sempat tampil bagus di awal pertandingan.
Dengan pola servis volley dan cegatan cepat didepan net, keduanya berhasil merebut set pertama dengan skor 6-1.
Namun Hsieh/Jiang Yang langsung merespon dengan baik di set kedua. Mereka berhasil memenangkan set ini dengan skor 6-3, dan membuat laga harus diselesaikan dengan lewat Super tiebreak.
Di set pamungkas konsistensi dari Hsieh/Zi Jiang Yang menjadi faktor pembeda yang membuatnya menang dengan 10-5, untuk keluar sebagai juara di turnamen tersebut.
Dengan raihan gelar perdana di nomor ganda, pasangan Cheng Peng Shieh/Zi jiang Yang berhak atas hadiah uang sebesar USD930 atau sekitar Rp15 juta, sedangkan Charlton/Jui Lo sebagai runner up memperoleh USD540 (Rp8,7 juta).
Sementara pada final tunggal putra akan mempertemukan petenis asal Prancis, Arthur Weber melawan Renta Tokuda dari Jepang di Bali Court, Nusa Dua, Minggu (22/12) pukul 9.00 WIB.
Weber yang merupakan satu-satunya pemain unggulan yang tersisa di ITF World Series Denpasar ini, bertemu Lee Duck Hee dari Korea Selatan di semifinal
Ia sukses memastikan tiket finalnya dikarenakan lawannya mengundurkan diri akibat cedera.
Sempat takluk 1-6 di set pertama, petenis Perancis berusia 32 tahun, itu mampu bangkit untuk merebut set kedua dengan 6-3, dan membuat laga kedua pemain harus dituntaskan lewat rubber set.
Dengan pengalaman dan jam terbang yang tinggi, Weber yang pernah memiliki peringkat tunggal terbaik 303 ATP tahun 2023, di set pamungkas langsung tampil menggebrak lewat attacking baseliner membuatnya langsung unggul 3-0.
Sebaliknya Lee Duck Hee yang dibabak perempat final menghentikan Rifqi Fitriadi, penampilannya kian terpuruk bahkan sempat mendapat perawatan medis dan akhirnya memutuskan mundur.
Sedangkan satu tiket final tunggal putra lainnya menjadi milik Renta Tokuda usai sukses menyingkirkan petenis Australia Chen Dong dengan straight set 6-4 dan 6-0.