apakabar.co.id, Jakarta – Kementerian Sosial (Kemensos) resmi menyerahkan satu unit mobil mewah Rolls Royce kepada pemenang lelang, di Gudang Konvensi Kemensos, Kalibata, Jakarta Selatan, pada Selasa, 24 Juni 2025.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono. Mobil tersebut berhasil terjual seharga Rp2.539.957.000. Pemenang lelang kali ini adalah pengusaha asal Sidoarjo, Jawa Timur, bernama Khoirul Umam Musoffah, yang diwakili oleh stafnya, Riani, saat proses serah terima.
Rolls-Royce tersebut merupakan grand prize program undian “Pergi dengan Batik Air, Pulang Bawa Rolls-Royce” yang digelar dari Agustus 2015 hingga Januari 2016. Selain hadiah utama Rolls-Royce, program tersebut juga menawarkan hadiah bulanan berupa dua unit Honda Jazz dan satu unit Mercedes-Benz.
Namun, karena tidak diambil oleh pemenangnya, mobil mewah itu akhirnya menjadi barang milik negara dan dikelola oleh Kemensos. Lelang pertama dilakukan pada 2019 dan kembali digelar pada 2020, namun keduanya tidak membuahkan hasil karena tidak ada peminat.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan hasil lelang Rolls Royce tersebut akan sepenuhnya digunakan untuk kegiatan sosial, khususnya program pemberdayaan masyarakat dan pembangunan rumah bagi warga kurang mampu.
“Kami sudah melapor kepada Presiden bahwa hasil lelang ini akan didedikasikan untuk keluarga Nayla di Makassar, yang akan masuk sekolah rakyat, serta untuk para tetangganya yang juga membutuhkan dukungan,” ujar Gus Ipul.
Mobil mewah tersebut sebelumnya disimpan di Gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata. Barang seperti ini termasuk dalam barang milik negara yang berasal dari hadiah tidak tertebak atau hadiah yang tidak diambil dalam undian resmi berizin yang diselenggarakan oleh Kemensos.
Selain Rolls Royce, Kemensos masih menyimpan berbagai barang berharga lain yang rencananya juga akan dilelang dalam waktu dekat.
“Kami masih punya beberapa barang yang akan dilelang, termasuk mobil listrik hingga batangan emas,” kata Gus Ipul. “Insya Allah, dalam waktu tidak lama lagi proses lelang akan dimulai kembali. Hasilnya tentu akan kami laporkan ke Presiden dan digunakan untuk membantu keluarga-keluarga yang membutuhkan,” pungkasnya.
