SPORT

Dendam Terbalas, Samson Atlet Sambo Tapin Raih Emas Porprov XII Kalsel

Muhammad Fuad kalungkan medali emas kelas 53 kg sports ajang Porprov XII Kalsel kepada Samson, Rabu (5/11/2025). Foto: Apakabar.co.id/Fauzi Fadilah
Muhammad Fuad kalungkan medali emas kelas 53 kg sports ajang Porprov XII Kalsel kepada Samson, Rabu (5/11/2025). Foto: Apakabar.co.id/Fauzi Fadilah
apakabar.co.id, TANAH LAUT - Akhmad Safi'i, akrab disapa Samson atlet sambo asal Kabupaten Tapin berhasil menumbangkan semua rivalnya dan membawa pulang medali emas kelas 53 kg sports ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) di Kabupaten Tanah Laut.

Selasa, (4/11/2025), Samson tampil perkasa. Persiapan selama empat tahun tak sia-sia, kekalahan sebelumnya pada Porprov XI Kalsel di Kabupaten Hulu Sungai Selatan terbalas dengan elegan.

"Sebelumnya, saya kalah di laga final dari atlet dari Tanah Laut. Berangkat dari kekalahan itu, saya bertekad untuk balas dendam,"ujar pemuda Tapin, kelahiran 12 September 2006 ini kepada apakabar.co.id. 

Pembalasan Samson itu ditujukan kepada Nor Hasan perwakilan Kota Banjarbaru, sebelumnya pernah menjegal Samson di laga final saat Porprov XI Kalsel. 


Keduanya ditakdirkan bertemu di babak semifinal
Apes bagi Hasan. Samson sudah jauh berkembang baik secara fisik maupun mental dibandingkan berapa tahun silam.

Samson mengaku cukup kesulitan melawan Hasan ini. Pada menit pertama rivalnya ini berhasil mencetak poin lebih dulu dengan skor 1:0 hasil dari percobaan teknik gulungan kepala Samson. 

Poin itu bertahan, sampai pertengahan menit kedua. Hasan melakukan pertahanan yang cukup baik, sehingga serangan Samson nyaris buntu. 

Di akhir menit kedua itu, Hasan lengah. Samson tak menyia-nyiakan kesempatan itu dan melancarkan serangan bertubi-tubi. 

Masuk ke menit ke tiga, Samson melancarkan bantingan dengan poin 4. Setelah itu disusul tindihan ditutup dengan bantingan, berakhir dengan skor 12:1. 

"Alhamdulillah, berhasil dibalas. Saya cukup puas. Dengan hasil ini, artinya latihan saya tak sia-sia," ucapnya.

Melaju ke babak final Samson berhadapan dengan Muhammad Fadhil asal Kota Banjarmasin. Di sini, Samson harus bermain cerdas, karena semua serangan berhasil diantisipasi. 

Di akhir menit pertama kesempatan tiba. Samson berhasil mematikan langkah Fadhil dengan tindihan dibarengi kuncian kaki yang keras.

 *Juara Dunia* 

Kalau sejumlah atlet yang berlaga di cabang olahraga (cabor) Porprov XII Kalsel ini kebanyakan memiliki basis bela diri atau berangkat dari atlet seperti gulat, silat hingga jujutsu. Maka, Samson berbeda, ia lahir dari olahraga ini sebagai atlet.

"Sekitar tahun 2021 di ajak Pak Guru Riswan untuk ikut olahraga sambo dan akhirnya keterusan," ujar pelajar kelas 12 SMKN 1 Rantau ini. 

Berlatih bersama dengan para fighter Tim Meriam Banjar binaan Muhammad Fuad seorang atlet nasional. Samson mengaku menikmati setiap proses yang diterapkan di basecamp. 

Terinspirasi Fuad dan seniornya Badali Ali seorang atlet Sambo dan MMA Tapin, Samson mengaku akan serius menekuni olahraga sambo ini dan berharap bisa menggapai prestasi yang lebih tinggi. 

"Kalau target sementara bisa tembus ke PON. Sedangkan jangka panjangnya mungkin juara di tingkat dunia," harap anak dari pasangan Alm Selamat dan Inor ini.

Terpisah, Pelatih Persatuan Sambo Indonesia (Persambi) Tapin Fuad mengatakan Samson adalah anak didik yang rajin dan tekun, maka tak menutup kemungkinan keinginan besar itu diwujudkan. 


"Peluang itu ada untuk Samson. Asal semangat nya tak kendur," ujarnya.

Perkembangan olahraga sambo di Indonesia hari ini cukup pesat. Termasuk di daerah Kalsel. Kejuaraan d tingkat internasional pun sudah mulai dibuka. 

"Maka, jelas. Samson sangat mungkin untuk mewujudkan cita-cita itu. Tapi ingat, prestasi itu perlu perjuangan yang keras," ujarnya