SBR Bicara Dukungan Haji Isam di Pilbup Tanah Bumbu

Anggota DPR RI Syamsul Bahri R (SBR). Foto: apakabar.co.id/Andrey Micko

apakabar.co.id, JAKARTA – Sedang ramai bakal calon kepala daerah di Kalimantan Selatan berlomba minta dukungan Andi Syamsudin Arsyad alias Haji Isam. Mulai dari Balangan hingga Banjarbaru. Mereka sowan ke pengusaha batu bara itu. Bagaimana dengan Tanah Bumbu?

Catatan media ini, sampai sekarang belum terdengar ada calon yang memeroleh dukungan dari Isam. Seperti halnya anggota DPR RI, Syamsul Bahri (SBR).

SBR bertekad maju di Pilbub Tanah Bumbu. Kabupaten yang didirikannya pada 2003 silam bersama puluhan pendiri lainnya.

“Haji Isam sebagai tokoh Banua di nasional pasti mendukung putra daerah mau mengabdi melalui pilkada di Kalsel,” ujar Syamsul Bahri di sela pengukuhan kepala OJK Kalsel, Senin (24/6).

Butuh waktu panjang memekarkan Tanah Bumbu dari Kotabaru. Bahkan mencakup tiga periodesasi perjuangan. Yang bergulir mulai dari 1959 hingga 2003. SBR-lah salah satu pendiri Tanah Bumbu bersama 37 orang lainnya.

“Saya kawan seperjuangan dengan beliau [Haji Isam]. Kami saling backup,” jelas anggota Komisi Keuangan DPR RI ini.

Setelah Kabupaten Tanah Bumbu terbentuk, Haji Isam memilih dunia bisnis. Sedangkan SBR berkarir di politik.

Saat bisnis Haji Isam mulai bertumbuh, SBR juga terpilih sebagai anggota DPRD Tanah Bumbu. Mereka terus berkolaborasi.

Haji Isam mengabdi dengan membuka lapangan kerja lewat Jhonlin Group-nya. Sedangkan SBR terus menjadi wakil rakyat sampai terpilih untuk kali kedua sebagai anggota DPRD Tanah Bumbu.

Puncaknya SBR dilantik sebagai satu dari 11 orang anggota DPR RI utusan Kalsel di Senayan. Ia menduduki Komisi XI yang membidani keuangan dari fraksi Gerindra.

Sementara Haji Isam dengan bendera Jhonlin Group-nya terus mengembangkan gurita bisnis. Usaha utamanya adalah perkebunan kelapa sawit dan tambang batu bara. Mencakup perkapalan, rental pribadi pesawat jet, hingga teranyar pabrik bio diesel yang pada 2021 diresmikan langsung oleh Jokowi.

Dukungan agar SBR maju sebagai calon bupati di Tanah Bumbu terus mengalir. Kali pertama datang dari ketua panitia penuntut Tanah Bumbu, Jayadi Hasan. Lalu Menteri PAN-RB 2009-2014 sekaligus sesepuh Kalsel, Taufiq Effendy.

Lalu sejumlah tokoh masyarakat dan agama KH Abdul Haris. Termasuk sejumlah masyarakat dari kelompok nelayan hingga pengajar.

Bak gayung bersambut, baru tadi SBR pun sepakat untuk bergandengan dengan Syahbrin. Tak lain kemenakan Haji Isam.

“Saya tentu membutuhkan sumbangsih dari tokoh pemuda dan pemikir seperti adinda Syahbirin,” jelas SBR. Baginya, Tanah Bumbu harus lebih bersolek.

Dikenal sebagai daerah penghasil rempah lalu lumbung batu bara. Bagi SBR Tanah Bumbu tak boleh sekadar jadi penonton ketika megaproyek Ibu Kota Nusantara di provinsi tetangga rampung.

“Tanah Bumbu bisa menjadi kota teluk modern sebagai gerbang IKN,” jelasnya.

526 kali dilihat, 11 kunjungan hari ini
Editor: Fahriadi Nur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *