SPORT
Jaga Momentum Emas, Timnas Futsal Indonesia Fokus AFC Cup 2026
apakabar.co.id, JAKARTA – Prestasi demi prestasi yang diraih Tim Nasional Futsal Indonesia sepanjang 2024 hingga 2025 tidak membuat Federasi Futsal Indonesia (FFI) berpuas diri. Di tengah euforia gelar dan podium juara di level regional, federasi justru memilih menekan pedal gas lebih dalam.
Fokus kini diarahkan pada satu tujuan besar yaitu menjaga ritme kompetisi, mempertahankan performa puncak pemain, dan mempersiapkan Timnas Futsal tampil maksimal sebagai tuan rumah AFC Futsal Asian Cup 2026.
Rangkaian capaian di AFF Futsal 2024, CFA, hingga SEA Games 2025 dipandang FFI bukan sebagai hasil instan, melainkan buah dari roadmap jangka panjang yang dirancang secara sistematis dan berkelanjutan. Roadmap tersebut menempatkan prestasi sebagai konsekuensi dari ekosistem yang sehat—bukan sekadar target jangka pendek.
Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia, Michael Sianipar, menegaskan bahwa konsistensi program menjadi kunci agar prestasi Timnas Futsal tidak bersifat musiman.
“Ini adalah bagian dari roadmap jangka panjang Timnas Indonesia. Kami tidak hanya berbicara tentang kemenangan dalam satu pertandingan atau satu turnamen. Yang kami bangun adalah futsal Indonesia secara menyeluruh, agar ritme kompetisi dan performa pemain tetap terjaga di level tertinggi,” ujar Michael.
Menurut Michael, tantangan terbesar setelah meraih prestasi adalah menjaga fokus dan mentalitas. Ia menilai, euforia kemenangan harus segera diubah menjadi etos kerja yang lebih disiplin demi menghadapi tantangan yang lebih besar di level Asia.
Keberhasilan Timnas, lanjut Michael, merupakan hasil kerja kolektif dari berbagai pihak. Ia memberikan apresiasi khusus kepada Kemenpora, PSSI, klub-klub futsal, sponsor, hingga media yang selama ini menjadi bagian penting dari ekosistem futsal nasional.
“Sinergi yang harmonis antara federasi dan pemerintah memastikan program Timnas berjalan tanpa hambatan non-teknis. Dengan dukungan fasilitas dan sistem yang maksimal, tim bisa sepenuhnya fokus pada peningkatan performa dan target prestasi,” tegasnya.
Liga Kompetitif, Pondasi Mental Juara
Dari sisi teknis, kekuatan Timnas Futsal Indonesia tak lepas dari kualitas kompetisi domestik yang terus menunjukkan tren positif. Profesional Futsal League (PFL) dinilai menjadi fondasi utama pembentukan mental, karakter, dan daya saing pemain sebelum masuk ke level internasional.
Kapten Timnas Futsal Putra Indonesia, M. Iqbal, menyebut atmosfer liga yang semakin ketat sebagai “sekolah sesungguhnya” bagi para pemain.
“Timnas yang kuat lahir dari liga yang kompetitif. Tekanan dan intensitas tinggi di klub membuat kami terbiasa menghadapi situasi sulit. Jadi saat bermain di level internasional, kami lebih siap secara mental dan fisik,” ungkap Iqbal.
Ia juga menyoroti peran pelatih kepala Hector Souto yang dinilainya berhasil menyatukan tim melalui pendekatan taktik yang fleksibel dan komunikasi yang kuat.
“Coach Hector bukan hanya ahli strategi, tetapi juga motivator. Ia menanamkan winning mentality, memberi kepercayaan kepada pemain muda maupun senior. Taktiknya adaptif, chemistry tim terjaga, dan itu membuat kami tampil percaya diri tanpa beban,” tambahnya.
Seluruh proses panjang ini akan bermuara pada AFC Futsal Asian Cup 2026, yang akan digelar di Indonesia pada 27 Januari hingga 7 Februari 2026. Status tuan rumah menghadirkan peluang besar sekaligus tantangan berat bagi Timnas Futsal Indonesia.
Editor:
RAIKHUL AMAR
RAIKHUL AMAR

