apakabar.co.id, JAKARTA – Akibat mesin kapal mati, dua turis terjebak dan terombang-ambing di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta. Dua turis tersebut menghubungi petugas pemadam kebakaran (damkar) setelah mengetahui mesin kapal mati.
Mereka meminta pertolongan agar pihak damkar bersedia mengevakuasi. Tak lama berselang, petugas damkar datang ke lokasi untuk mengevakuasi turis yang membutuhkan pertolongan tersebut.
“Menghubungi petugas pemadam kebakaran, meminta bantuan pemadam, untuk mengevakuasi wisatawan penumpang kapal, dikarenakan kapal mengalami mati mesin,” tulis siaran pers Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Selasa (7/5).
Diketahui permintaan evakuasi dilakukan kedua wisatawan asing itu pada Senin 6 Mei 2024 pukul 16.00 WIB. Pihak damkar segera merespons laporan tersebut.
Selanjutnya, tim pemadam Pos Pulau Pari, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kepulauan Seribu langsung menuju lokasi. Diketahui kapal kedua wisatawan itu terletak di laut bagian barat Pulau Tikus, Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kepulauan Seribu.
Petugas mendapati dua orang wisatawan, di mana salah satunya merupakan warga negara asing (WNA). Kedua dua wisatawan tersebut merupakan pria dan wanita yang segera dievakuasi dengan menggunakan perahu damkar.
“Pukul 16.16 WIB, Senin (6/5) operasi penyelamatan dimulai. Petugas menggunakan boat rescue menghampiri kedua korban. Kemudian segera mengevakuasi korban. Dalam waktu 4 menit kedua korban berhasil dievakuasi secara aman dan terkendali,” jelasnya.
