apakabar.co.id, JAKARTA – Calon wakil presiden nomor urut 02 Mahfud MD mengaku menyesal tak bisa menghadiri rapat penetapan presiden dan wakil presiden terpilih di kantor KPU.
Mahfud beralasan informasi undangan tersebut diperolehnya setengah jam sebelum acara penetapan melalui sambungan telepon.
“Waktunya tidak terkejar jadi saya tidak tahu ada undangan,” ujar Mahfud melalui siaran resmi di akun Instagram resmi miliknya @mohmahfudmd dikutip di Jakarta, Rabu (24/4).
Terlambatnya informasi tersebut, kata Mahfud, dikarenakan Liaison Officer (LO) timnya yang semakin kurang aktif dalam beberapa waktu terakhir.
Di sisi lain, dalam waktu terakhir ini Mahfud mengaku mulai membuka komunikasi dengan koleganya yang selama ini ia tutup selama Pilpres 2024. Permintaan tersebut disampaikannya sampai putusan sengketa Pilres di MK.
“Saya tutup agar tidak dilihat sebagai tendensi politik,” terangnya.
Meski begitu, Mahfud menyampaikan ucapan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden yang ditetapkan dalam rapat pleno di kantor KPU hari ini, Rabu (24/4).
“Tidak mengurangi rasa hormat saya mengucapkan selamat kepada Pak Prabowo dan Mas Gibran yang telah ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden periode 2024-2029. Selamat bertugas,” pungkasnya.